Kim Jong Un dan Vladimir Putin Berkirim Pesan, Janji Jalin Kerja Sama Bilateral Antara Rusia dan Korea Utara

15 Agustus 2021, 13:30 WIB
Presiden Korea Utara Kim Jong Un dan Presiden Rusia Vladimir Putin tekankan hubungan persahabatan yang ada dan berjanji akan kelanjutannya. /Reuters/Denis Balibouse

PR CIREBON - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan Presiden Rusia Vladimir Putin menekankan jalinan hubungan persahabatan di antara masing-masing negara.

Kim Jong Un dan Vladimir Putin juga berjanji menjalin kerja sama bilateral lebih lanjut antara Korea Utara dan Rusia saat bertukar pesan.

Dilaporkan media Korea Utara, Kim Jong Un dan Vladimir Putin berkirim surat saat menandai peringatan 76 tahun pembebasan Semenanjung Korea dari pemerintahan kolonial Jepang.

Baca Juga: Buka Suara Soal Pernikahan Alvin Faiz dan Henny Rahman, Zikry Daulay: Kaget, Saya Sendiri Tidak Tahu

Dalam sebuah pesan yang dikirim ke Putin pada Ahad, 15 Agustus 2021, Kim Jong Un menekankan bahwa hubungan persahabatan mereka yang ditempa dengan darah dalam perjuangan melawan musuh bersama.

Dia menyebut hubungan itu telah diteruskan dari generasi ke generasi dan berharap akan tumbuh lebih kuat ke tingkat strategis baru.

Vladimir Putin mengirim pesan kepada Kim pada hari yang sama, di mana dia menekankan bahwa kedua negara menghargai kenangan akan personel layanan Tentara Merah dan patriot Korea .

Baca Juga: Berupaya Melarikan Diri dari Kamp di Pulau Kecil Bangladesh, Pengungsi Rohingya Hilang Usai Perahu Tenggelam

Putin menyampaikan kedua tentara masing-masing negara telah mendedikasikan hidup mereka untuk kebebasan Korea.

Juga terhadap keyakinan akan kerja sama bilateral yang terjalin dan bersifat saling menguntungkan, itu akan lebih dipromosikan melalui implementasi kesepakatan yang dicapai saat pertemuan di Vladivostok 2019 lalu.

Dia merujuk pada pertemuan puncak para pemimpin yang diadakan di kota Timur Jauh Rusia.

Baca Juga: Renovasi Rumahnya Agar Nyaman, Lesti Kejora Beri Sentuhan Menarik di Kamar Pribadinya

"Ini tidak diragukan lagi akan berkontribusi untuk memastikan keamanan di Semenanjung Korea dan kawasan Asia Timur Laut secara keseluruhan," ujarnya, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Korea Herald.

Kim dan Putin telah bertukar pesan untuk menandai peringatan pembebasan Korea dari pemerintahan kolonial Jepang 1910-45.

Korea Utara telah memperkuat hubungan, khususnya, dengan negara-negara sosialis lainnya, termasuk China dan Kuba.

Baca Juga: Unjuk Rasa Berturut-turut di Prancis Masuki Minggu Kelima, Kebijakan Izin Kesehatan Tetap Diberlakukan

Saat ini, kebuntuan masih terjadi dalam pembicaraan denuklirisasi dengan Amerika Serikat dan melumpuhkan sanksi global terhadap ekonomi Korea Utara.***

Editor: Aliyah Bajrie

Sumber: Korea Herald

Tags

Terkini

Terpopuler