Sengit, Menlu AS Klaim Iran Lindungi Organisasi Terorisme Al-Qaeda

13 Januari 2021, 15:32 WIB
Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo. ///Instagram.com

PR CIREBON - Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan pada Selasa 12 Januari) bahwa al-Qaeda telah mendirikan pangkalan baru di Iran.

Menurut Laporan New York Times, dia mengklaim Al-Qaeda telah 'bersembunyi di dalam' negara Iran, membuat AS lebih sulit untuk menargetkan anggotanya.

"Al-Qaeda memiliki basis baru, Republik Islam Iran," kata Pompeo pada konferensi pers di National Press Club di Washington, meskipun tanpa memberikan bukti kuat.

Baca Juga: Listyo Sigit Jadi Kapolri Baru, Mardani Ali Sera: Tingkatkan Implementasi Polisi yang Promoter

"Iran memang Afghanistan baru ... sebagai pusat geografis utama al-Qaeda," kata Pompeo.

Tak seperti di Afghanistan, dia mengatakan bahwa al-Qaeda beroperasi di bawah cangkang keras perlindungan rezim Iran.

"Teheran memberikan perlindungan bagi para pemimpin senior kelompok teror .. dan telah memungkinkan al-Qaeda untuk mengumpulkan dana, untuk berkomunikasi secara bebas dengan anggota lain di seluruh dunia dan melakukan banyak fungsi lain yang sebelumnya diarahkan dari Afghanistan dan Pakistan," tandasnya.

Baca Juga: Pasca Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air, Netizen Kini Soroti Ramalan Mbak You Terkait Gunung Meletus

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Indian Express, Iran menyangkal ada hubungan al-Qaeda.

Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif menanggapi pernyataan Pompeo di Twitter, dengan menyebutnya sebagai penghasut.

Sebagai negara ulama berdasarkan Islam Syiah, Iran dianggap secara ideologis menentang kelompok ekstremis seperti Al-Qaeda.

Baca Juga: Hari Pertama Vaksinasi Covid-19, Berikut Daftar Penerima yang Mendapat Vaksin bersama Jokowi

Iran menganut cabang Islam Sunni dan secara tradisional didukung oleh musuh bebuyutan Iran, Arab Saudi.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Indian Express

Tags

Terkini

Terpopuler