SABACIREBON – Sebagai langkah antisipasi untuk mengangkut barang-barang calon jamaah haji jika terlupakan di hotel atau tempat penginapan di Madinah, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji/PPIH Arab Saudi telah menyiapkan truk.
Dengan adanya truk ini, diharapkan calon jamaah haji Indonesia tidak perlu khawatir jika barang-barang mereka tertinggal di hotel, karena barang-barang dijamin tetap aman dan terjaga.
"Kami bertanggung jawab untuk menjaga dan memastikan agar barang-barang calon jamaah tidak tercecer atau bahkan hilang. Oleh karena itu, kami telah menyiapkan truk khusus untuk keperluan ini," kata Kadaker Madinah PPIH Arab Saudi, Zaenal Muttaqin, di Madinah pada hari Kamis 1 Juni 2023 dikutip dari Antara.
Pada hari Kamis 1 JUni 20223 sebanyak 1.897 calon jamaah haji dari lima kloter berangkat dari Madinah menuju Makkah.
Mereka memulai miqat di Bir Ali dan selanjutnya pergi ke Makkah untuk melaksanakan ibadah umrah wajib sekaligus menunggu musim puncak haji.
Kelima kloter tersebut berasal dari embarkasi Jakarta (JKG) dengan jumlah 393 calon haji, embarkasi Solo (SOC) sebanyak 360 calhaj, embarkasi Makassar (UPG) sebanyak 393 calhaj, embarkasi Aceh (BTJ) sebanyak 393 calhaj, dan embarkasi Medan (KNO) sebanyak 370 calhaj.
Dari Madinah, jamaah harus menempuh perjalanan sejauh 450 kilometer menuju Makkah, yang memakan waktu sekitar empat hingga enam jam perjalanan untuk tiba di hotel.
Setelah tiba di hotel, jamaah akan meletakkan barang bawaan mereka dan melaksanakan ibadah umrah wajib sebagai bagian dari rangkaian ibadah haji.
Baca Juga: 480 Jamaah Calon Haji Kloter 16 Kota Bandung Tiba di Madinah. Ada Sejumlah Peristiwa Menimpa
"Setelah tiba di hotel, jamaah akan segera mempersiapkan diri dengan mengenakan pakaian ihram dan mengemas barang-barang mereka," ujar Zaenal.
Setelah menyelesaikan Arbain, jamaah langsung diarahkan menuju bus dan makan siang disajikan di dalam bus. ***