PR CIREBON - Dari musik hingga konsep desain dari album, setiap grup K-Pop pastinya berusaha bekerja keras untuk menunujukkan kepada dunia hiburan dengan konten yang unik dan berkualitas.
Hasil kerja keras para idol K-Pop tersebut terkadang menjadi alasan mengapa para penggemar tidak bisa memberikan toleransi pada aksi plagiarisme.
Berikut PikiranRakyat-Cirebon.com telah merangkum deretan grup K-Pop yang karyanya dijiplak oleh artis lain dari mulai konsep foto hingga video musik.
Baca Juga: Lakukan Infeksi Terhadap Obat Covid-19 Unair, BPOM Temukan Gap Kritis hingga Minor
1. BTS
Sebagai salah satu kelompok K-Pop paling popler di dunia, tidak mengherankan jika BTS telah menjadi korban plagiarisme dari seniman lainnya.
Baru-baru ini, penyanyi dan penulis lagu berusia 20 tahun bernama Lyta dituduh telah menjiplak beberapa bagian dari video musik BTS - Boy With Luv untuk MV milik Lyta berjudul Hold Me Down.
Tak hanya itu, di masa lalu desain dari Hope World milik J-Hope untuk penutup mixtape-nya dijiplak beberapa kali, termasuk Tissue untuk Tissue World.
Baca Juga: Kecanduan Main Game Online hingga Lupa Minum, Seorang Remaja Laki-laki Tewas karena Dehidrasi Parah
Contoh lain dari plagiarisme yang terjadi pada BTS ketika penyanyi Italia Seiell merilis lagunya 'Scenne Nennè', yang terdengar hampir identik dengan 'Fake Love' milik BTS.
Media Jepang kemudian mengabarkan bahwa Seiell mengaku belum mengetahui siapa BTS itu sebelum merilis lagu miliknya.
2. GOT7
Serupa seperti BTS, bagian dari video musik GOT7 dijiplak dalam MV Hold Me Down - Lyta.
Baca Juga: Sindir Pemerintah yang Anggap Sepele Kebakaran, Pemuda Galang Dana Receh untuk Beli Mobil Damkar
Menurut penggemar, kemiripan antara MV Lyta dan Just Right milik GOT7 terlalu mirip untuk dianggap sebagai sebuah kebetulan.
Faktanya, beberapa bagian dari MV Hold Me Down cocok dengan video klip Just Right yang diambil gambarnya.
[!!] Lyta's Hold Me Down MV has plagiarized GOT7's Just Right MV. @jypnation @GOT7Official
Please take legal action on this.
We do not accept plagiarism. #GOT7 #JustRight #갓세븐
pic.twitter.com/5ljeaqLg7e— GOT7_JYP (@GOT7_JYP) August 15, 2020
Baca Juga: Australia akan Bagikan Vaksin Covid-19 Gratis ke 25 Juta Penduduknya yang Terpapar Virus Corona
3. SHINee
G-EGG yang merupakan J-Pop Jepang-Korea mendapatkan kecaman bulan ini karena kesamaan antara MV I Don't Care dengan Our Page milik SHINee.
Seperti SHINee, anggota G-EGG berdiri di atas platform yang dikelilingi oleh bola lampu sambil mengenakan setelan pastel saat warna cahaya berubah di sepanjang video musik.
Shawol merasa bahwa kemiripan video musik tersebut terlalu sangat mirip untuk menjadi sebuah kebetulan, dan mereka telah meminta SM Entertainment untuk mengambil tindakan hukum terkait grup G-EGG.
Baca Juga: Berpotensi Jadi Calon Presiden 2024, Harta Gatot Nurmantyo Mencapai Rp26,7 Miliar Tanpa Utang
4. IZ*ONE
Awal tahun 2020, netizen menuduh grup perempuan asal Vietnam bernama SGO48 menjiplak salah satu foto teaser IZ*ONE yang dirilis pada tahun 2019
Serupa seperti IZ*ONE, SGO48 mengenakan warna pastel dengan latar belakang bunga.
Netizen berpendapat bahwa gaya, pose, palet, dan konsep SGO48 sangat mirip dengan album IZ*ONE Bloom*Iz.
Baca Juga: Waspadai Kolusi Demi Kepentingan Politik, PA 212 akan Terus Mengawal Pergerakan KAMI
5. NCT 127, ASTRO, dan Stray Kids
Boy group asal Indonesia C'BOYS telah menuai protes dari tiga fandom sekaligus setelah merilis lagu berjudul oD (Overdose).
Penggemar dengan cepat menemukan bahwa intro dari lagu tersebut telah menjiplak lagu Cherry Bomb - NCT 127, liriknya menjiplak My Pace - Stray Kids, dan chorusnya merupakan lagu All Night - ASTRO.
Tak hanya itu, outro dari oD juga terdengar sangat persis dengan Fake Love milik BTS.
C’BOYS - o.D ( Overdose ) #cboys #cboysindonesia #cboysboyband #boyband #singer #overdosecboys #single pic.twitter.com/tk9MWcdOxC— CBOYS.ID (@CBOYS_Indonesia) May 16, 2019
***