PR CIREBON - Beberapa waktu lalu, publik digemparkan dengan kasus video syur yang melibatkan artis Gisel dengan Nobu atau Michael Yukinobu Defretes.
Usai beberapa bulan berlalu, kini terungkap fakta baru bahwa video syur tersebut tidak hanya dibuat satu kali oleh Gisel dan Nobu.
Bahkan, terungkap pula bahwa video syur yang dibuat Gisel tidak hanya bertempat di Kota Medan.
Baca Juga: Ketahui Sosok Superhero Berdasarkan Zodiak, Capricorn Cerminan dari Captain America
Kasus tersebut hingga kini juga masih terus berlanjut lantaran masih memproses tersangka pelaku penyebaran video.
Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari laman PMJ News, dua pelaku berinisial MN dan PP dijatuhi hukuman penjara 9 bulan dan denda sebanyak Rp50 juta.
Diketahui bahwa pasal yang dilanggar oleh MN dan PP pasal 45 juncto pasal 27 Undang-Undang tentang ITE.
Baca Juga: Jaksa AS Berikan Dakwaan pada Agen Intelijen Iran yang Berencana Menculik Jurnalis New York
Menurut kuasa hukum MN dan PP yang bernama Roberto, pertama kali video syur tersebut disebarkan oleh Gisel yang dikirim kepada Nobu.
"Penyebaran melalui aplikasi itu ya airdrop atau apa, intinya untuk sesama pengguna Apple," ungkap Roberto.
"Sudah terbukti di persidangan Gisel yang pertama kali mengirimkannya ke Nobu," lanjutnya.
Baca Juga: Israel Sebut Inginkan Bantuan Asing untuk Gaza Berupa Voucher: Tidak Berakhir di Tangan Hamas
Roberto menjelaskan bahwa saat persidangan Gisel dan Nobu mengaku tidak hanya membuat satu video syur.
"Nggak sekali, ada 3 sampai 5 kali gitu membuat video bersama. Artinya mereka berdua memang setuju untuk dibuat video,” katanya.
Disebutkan pula Roberto, Gisel dan Nobu mengaku bahwa video syur miliknya tidak hanya dibuat di Kota Medan, melainkan di kota-kota lainnya.
Baca Juga: Tanggapi Surat Terbuka Pihak Keluarga dr. Lois, Muannas Alaidid: Edan Memang
Sementara, untuk video syur yang tersebar itu disebut Gisel dan Nobu dibuat pada saat di Kota Medan, Sumatera Utara.
"Dalam persidangan diungkap lebih dari 5 kali, dan yang di video itu di Sumatera Utara," tutur Roberto.
"Tapi ada juga yang dilakukan di Palembang, Surabaya, atau di mana lagi saya lupa. Itu semua pengakuan Gisel dan Nobu," sambungnya.***