Network
PIKIRAN RAKYAT - Beredar sebuah video yang diiringi dengan narasi bahwa telah terjadi perampokan dan penyanderaan di sebuah apotek wilayah Pancasan, Kota Bogor.
Berikut ini narasi yang menyertai unggahan video tersebut.
"PERAMPOKAN di pancasan Bogor Selatan yang Menyandera korbannya," demikian bunyi narasi yang diunggah dalam media sosial Facebook.
Baca Juga: Beredar Video Perpeloncoan pada Ferdian Paleka, Dimasukkan ke Tong Sampah hingga Disuruh Push Up
Berdasarkan penelusuran PikiranRakyat-Cirebon.com dari situs Turn Back Hoax, terdapat pernyataan bantahan yang disampaikan Kapolsek Bogor Barat Kompol Sundarti.
Melansir dari salah satu pemberitaan lokal, Sundarti menjelaskan bahwa video dengan keterangan perampokan disertai penyekapan adalah tidak benar alias hoaks.
Secara detail, peristiwa sebenarnya yang terjadi adalah seorang warga berusia 80 tahun mendapat sebuah telepon yang merujuk kepada unsur penipuan. Adapun modus penipuan yang digunakan adalah anaknya disekap dan minta tebusan.
Baca Juga: Dokter Rumah Sakit Tiongkok Temukan Fakta Baru Soal Covid-19 Bisa Menular Lewat Hubungan Seks
Lebih lanjut Sundarti menjelaskan, pria 80 tahun yang mendapat telepon itu pun histeris dan membuat warga sekitar gaduh.
Alhasil banyak warga yang menyimpulkan kejadian tersebut, sehingga informasi seputar terjadinya perampokan dan penyanderaan pun tak terhindarkan.
