Cek Fakta: Benarkah Ribuan Narapidana Lapas Pondok Rajeg Dibebaskan? Ini Faktanya

- 8 Mei 2020, 13:15 WIB
Beredar unggahan video tampilan peta dari LP Pondok Rajeg dengan narasi pembebasan ribuan napi dari  lapas tersebut.
Beredar unggahan video tampilan peta dari LP Pondok Rajeg dengan narasi pembebasan ribuan napi dari lapas tersebut. /Turn Back Hoax/MAFINDO


PIKIRAN RAKYAT - Beredar sebuah video yang diunggah akun Facebook Petrus I Pentury. Dalam video itu berisikan tampilan peta lokasi Lembaga Pemasyarakatan Pondok Rajeg yang berlokasi di Cibinong, Jawa Barat.

Lebih detail, video tersebut juga menyisipkan sebuah narasi yang meminta masyarakat untuk tetap waspada.

Narasi tersebut menyebut bahwa pada tanggal 6 dan 7 mei 2020 sebanyak 2.800 orang narapidana di Lapas Paledang dan Pondok Rajeg, Cibinong akan dibebaskan, meski belum waktunya.

Baca Juga: PSBB Cirebon Hari Ketiga, 59 Orang Diperiksa di Pos Check Point Jalur Mundu

Cibinong, Depok 2.800 org Napi di Bebaskan dr LP Pledang Pdk Rajeg Bogor”

Berdasarkan penelusuran PikiranRakyat-Cirebon.com dari Turn Back Hoax, terdapat pernyataan bantahan dari Kabag Humas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen Pas), Rika Apriyanti.

Dalam penjelasannya, Rika menyatakan, narasi yang dimuat dalam video tersebut tidak benar, alias hoaks.

Rika meminta agar masyarakat tidak cepat termakan isu yang kebenarannya tidak bisa dipertanggungjawabkan.

Baca Juga: Ikuti Jejak Sang Ibunda, Stephanie Poetri Bicara Soal Pengalaman Karir Bermusik di Amerika Serikat

Sementara itu, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Pondok Rajeg, Ardian Nova Christiawan juga menyebut bahwa kabar tersebut bohong (tidak benar alias hoaks).

Dijelaskan Ardian, narasi yang disebutkan itu sangat tidak tepat, karena saat dihitung dan dijumlahkan total warga binaan dari kedua lapas tidak mencapai 2.800 atau tidak sesuai dengan yang disebut dalam pesan suara yang beredar.

Bahkan, Ardian menyebutkan bahwa total jumlah warga binaan di lembaga pemasyarakatan Paledang Kota Bogor tidak mencapai ribuan.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Turn Back Hoax MAFINDO


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x