Paolo Maldini Dikabarkan Bakal Hengkang dari AC Milan, Begini Alasannya

6 Juni 2023, 07:30 WIB
Paolo Maldini dikabarkan akan meninggalkan Ac Milan. Foto Instagram Maldini /

SABACIREBON - Direktur teknik sekaligus legenda AC Milan, Paolo Maldini, dikabarkan akan meninggalkan Rossoneri musim ini.

Hal tersebut disampaikan oleh MilanNews dan juga unggahan jurnalis sepak bola Fabrizio Romano di akun Twitter pribadinya.

Dalam laporan tersebut, dikatakan bahwa Paolo Maldini dan rekannya, Ricky Massara, memiliki perbedaan pandangan mengenai masa depan AC Milan dengan pemilik klub, Gerry Cardinale.

Baca Juga: Lagi Ramai di Medsos, Apa Itu ADHD? Berikut Penjelasannya

Sang legenda ingin AC Milan lebih berhemat dalam transfer pemain di musim depan, sementara Gerry menginginkan transfer dilakukan tanpa batas meskipun harus mengeluarkan biaya yang besar.

"Maldini meminta lebih banyak investasi, sementara pemilik klub - yang memang mengizinkan pengeluaran sesuai batas kemampuan ekonomi Milan," demikian kutipan dari laporan MilanNews yang dikutip oleh Pikiran Rakyat Cirebon pada Selasa, 6 Juni 2023.

Kedua belah pihak tetap teguh pada pandangan masing-masing, dan akhirnya Paolo Maldini dikabarkan akan hengkang dari AC Milan karena perbedaan tersebut.

Baca Juga: Kloter 11 Jemaah Haji Asal Kuningan Ditunda, Berikut Ini Jadwal Terbarunya

Demikian pula dengan Ricky Massara, pria asal Italia ini juga akan mengikuti keputusan Paolo Maldini.

"Ricky Massara juga akan pergi bersama Maldini," tulis laporan tersebut.

Paolo Maldini, lahir pada tanggal 26 Juni 1968, adalah mantan pemain sepak bola profesional Italia yang bermain sebagai bek kiri dan bek tengah di klub Serie A AC Milan serta Tim nasional sepak bola Italia.

Baca Juga: Gus Muhaimin Sosok Politisi Mumpuni, Begini Kata KH Maman Imanulhaq

Ia menghabiskan seluruh kariernya di Serie A selama 25 tahun bersama AC Milan sebelum akhirnya pensiun pada usia 41 tahun pada tahun 2009.

Selama kariernya, ia berhasil memenangkan 25 gelar bersama Milan, termasuk 5 gelar Liga Champions UEFA, 7 gelar Serie A, 1 gelar Piala Italia, 5 gelar Piala Super Italia, 4 gelar Piala Super UEFA, 2 gelar Piala Interkontinental, dan 1 gelar Piala Dunia Antarklub FIFA.

Sementara itu, Ricky Massara memulai karirnya di tim junior Torino, tetapi tidak pernah berhasil masuk ke tim utama dan akhirnya dijual ke klub Serie C1, Pavia.

Baca Juga: Jusuf Hamka Ungkap Kenapa Orang Chindo Kaya di Indonesia, Bermula dari Ini

Pada tahun 1991, ia bergabung dengan Pescara, bermain selama tiga tahun di bawah pelatih kepala Giovanni Galeone, berperan sebagai penyerang sayap dalam formasi penyerangan 4-3-3 yang sukses meraih promosi ke Serie A pada tahun 1992.

Dia melakukan debutnya di Serie A pada musim 1992-1993, yang akhirnya menjadi satu-satunya musimnya di level atas sebagai pemain.

Setelah bermain untuk Pescara, dia pindah ke beberapa klub Serie B, seperti Fidelis Andria, dengan sedikit kesuksesan. Setelah itu, ia bermain untuk beberapa tim lainnya di level Serie B, Serie C1 dan Serie C2 sebelum akhirnya pensiun pada tahun 2003.***

Editor: Uyun Achadiat

Tags

Terkini

Terpopuler