PR CIREBON - Elon Musk, yang dikenal sebagai seorang konglomerat asal Afrika Selatan, dan pendiri Tesla dan SpaceX, merupakan pendukung mata uang kripto.
Elon Musk seringkali membuat kicauannya di Twitter tentang Bitcoin.
"Cryptocurrency (mata uang kripto) adalah ide yang bagus, dan kami yakin ini memiliki masa depan yang menjanjikan," tulis Elon Musk.
Baca Juga: Tanggapi Pernyataan CDC yang Kontroversial, dr. Tirta: Saya Sih Enggak Mau Buru-buru Euforia Dulu
Selain itu, dirinya pun seringkali membahas tentang Dogecoin yang sekarang menjadi mata uang virtual terbesar keempat di dunia.
Hal tersebut yang membawa ambisi Elon Musk, untuk gantikan eksistensi Bitcoin di dunia internasional.
Seperti diketahui, Bitcoin merupakan sebuah uang elektronik yang dibuat pada 2009 oleh Satoshi Nakamoto.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di India Terus Meningkat, Jumlah Total hingga Saat Ini Melebihi 24 Juta
Layaknya uang, Bitcoin dapat disimpan dalam dompet yang berbentuk format 'file wallet'.
Bitcoin dapat dikirimkan kepada siapapun melalui internet yang mempunyai sebuah alamat Bitcoin.
Berikut PikiranRakyat-Cirebon.com rangkum dari berbagai sumber, lima keuntungan Bitcoin.
Baca Juga: Sebelum Berkunjung, Kenali Beragam Satwa Langka di Kebun Binatang Ragunan
1. Bitcoin dapat ditukar ke mata uang tradisional
Meskipun Bitcoin tidak didukung bank sentral suatu negara, namun Bitcoin dapat ditukar ke mata uang tradisional.
Bitcoin, akan dikenakan pajak sebagai properti, bukan mata uang. Artinya, keuntungan ataupun kerugian dari Bitcoin yang berbentuk modal akan direalisasikan sebagai laba atau rugi modal.
Sementara itu, sama halnya dengan sistem investasi, prinsip beli rendah dan jual tinggi, berlaku untuk Bitcoin.
2. Biaya transaksi rendah
Jika dibandingkan dengan metode pembayaran digital lainnya, seperti PayPal ataupun kartu kredit, Bitcoin memiliki biaya yang lebih rendah.
Baca Juga: Pilih Gambar Berikut sebagai Tempat Tujuan Berlibur dan Ungkap Kepribadian Anda yang Sebenarnya
Biasanya, Bitcoin memiliki biaya transaksi tidak lebih dari 1 persen dari nilainya.
Hal ini, berbeda dengan metode pembayaran lainnya, yang mengeluarkan biaya sebesar 2 hingga 3 persen dari nilainya.
3. Mudah dalam transaksi internasional
Sebagai salah satu mata uang kripto yang populer di dunia, Bitcoin memiliki kemudahan transaksi internasional.
Bahkan, pengguna Bitcoin tidak perlu birokrasi khusus untuk melakukan transaksi internasional.
Kemudahan transaksi internasional Bitcoin, sama halnya dengan bertransaksi di dalam negeri.
Baca Juga: Bacaan Niat dan Tata Cara Pelaksanaan Puasa Sunnah Syawal yang Dilaksanakan Selama Enam Hari
4. Aset anti inflasi
Bitcoin memiliki karakteristik yang berpotensi sebagai aset anti-inflasi yang nilainya dapat meningkat seiring waktu.
Potensi kenaikan harga Bitcoin menuju masa depan, menarik untuk disimpan oleh para investor, untuk aset investasi.
Sehingga, Bitcoin seringkali digunakan untuk melindungi nilai aset yang dimiliki seseorang, dibandingkan berbentuk uang tunai.
5. Terjamin keamanannya
Perlu diketahui, Bitcoin diterbitkan melalui proses mining. Artinya, para miners menggunakan komputer canggih untuk menyelesaikan persoalan matematika kompleks.
Metode ini dinamakan Proof of Works atau mekanisme keamanan dari Bitcoin network.
Selain itu, untuk menjaga keamanannya, Bitcoin dilindungi sandi kriptografi yang rumit.***