SABACIREBON - Indonesia menyisakan lima wakil pada ajang Malaysia Open 2023 yang akan memainkan babak perempat final di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat.
Sedangkan 8 wakil lainnya dipaksa angkat koper oleh lawannya. Lima wakil tersebut lolos dari total 14 wakil Indonesia yang tampil pada babak kedua turnamen level Super 1000, Kamis.
Dari sektor ganda putra yang selalu menjadi andalan dalam berbagai turnamen, Indonesia hanya memiliki dua wakil tersisa dari enam pasangan yang berlaga pada babak 16 besar.
Baca Juga: Mengejutkan! PSSI Putuskan Liga 2 dan Liga 3 Dihentikan, Liga 1 Tetap Berjalan Tapi Tanpa Ada Degradasi
Dua pasangan tersebut adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang mengalahkan wakil Jerman Mark Lamsfuss/Marvin Seidel, serta Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang memenangi perang saudara melawan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Rambitan.
Sementara itu, mantan ganda putra nomor satu dunia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo gagal melangkah lebih jauh setelah takluk kepada pasangan China Liang Wei Keng/Wang Chang.
Baca Juga: Venna Melinda Tunjuk Hotman Paris Sebagai Pengacara Baru
Kekalahan juga dialami Leo/Daniel dan Bagas/Fikri yang kalah dua gim langsung dari ganda putra unggulan yang berperingkat di atas mereka.
Pada nomor tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting menjadi harapan satu-satunya tim Merah Putih dalam Malaysia Open 2023 setelah Jonatan Christie dan Chico Aura Dwi Wardoyo tersingkir dari turnamen ini.
Jonatan kembali ditaklukkan tunggal putra Kenta Nishimoto setelah sebelumnya kalah pada pertemuan terakhirnya dalam babak kedua Japan Open 2022. Sedangkan Chico masih kesulitan mengatasi wakil India Prannoy H.S.
Baca Juga: Menengok Persiapan Imlek di Vihara Dewi Welas Asih Cirebon, Panitia: Perayaan Tahun Ini Ada yang Beda
Pada ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti terus menjaga harapan mempertahankan gelar juara Malaysia Open dengan menyingkirkan pasangan peringkat ketiga dunia asal Korea Selatan, Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong.
Sementara itu, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi harus angkat koper karena tampil buruk dan tak berkutik di hadapan pasangan nomor satu dunia asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan sehingga kalah telak 7-21, 9-21.
Baca Juga: Lionel Messi Kembali PSG, Pake Kaos Gambar Pele dan Langsung Cetak Gol di Pertandingan Pertama
Selanjutnya, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja, satu-satunya pasangan non-Pelatnas, menjadi wakil Indonesia tersisa dari nomor ganda campuran.
Dejan/Gloria melaju ke babak perempat final seusai mengalahkan unggulan kelima asal Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet.
Itu menjadi perempat final perdana Dejan/Gloria dalam turnamen level Super 1000 BWF sekaligus pencapaian terbaik mereka sejak keduanya dipasangkan tahun lalu.
Baca Juga: Masjid Al Jabbar di Majalengka Terbengkalai Wagub Jabar Katakan Ini
Sementara itu, Indonesia gagal mengirimkan satu-satunya wakil tunggal putri yang harus angkat koper menyusul kekalahan Gregoria Mariska Tunjung atas wakil Taiwan Wen Chi Hsu. ***