Network
SABACIREBON - Peristiwa langka terjadi di Kota Jeddah Arab Saudi.
Peristiwa langka itu ditorehkan seorang petinju wanita yang bertanding tingkat internasional di Jeddah, Agustus 2022.
Sebagaimana diberitakan Antara, pertandingan tinju wanita profesional itu diadakan pertama kali Jeddah Arab Saudi.
Baca Juga: Japan Open 2022 : Jonatan Angkat Koper
Sebuah peristiwa langka karena selama ini Arab Saudi dikenal ketat dengan pembatasan aktivitas kaum wanita. Termasuk pembatasan aktuvitas di dunia olah raga dan musik.
Pertandingan tinju wanita profesional pertama Jeddah Arab Saudi itu diadakan di King Abdullah Sports City Jeddah.
Pertandingan mempertemukan petinju wanita Inggris kelahiran Somalia, Ramli Ali berhadapan dengan Crystal Garcia Nova asal Dominika.
Baca Juga: Erling Haaland Bawa City Cukur Forest 6-0, Potensi Jadi Top Scorers Liga Inggris
Sayang, pertandingan berjalan berat sebelah. Ramli Ali terlalu tangguh bagi Crystal Garcia Nova.
Hanya beberapa detik di awal ronde pertama, Crystal Garcia Nova sudah tersungkur mencium kanvas.
Pukulan yang dilayangkan Ramli Ali menghunjam kepala dan tubuh serta terakhir mendarat di bagian ragang Crystal Garcia Nova. Crystal Garcia Novan pun tersungkur.
Baca Juga: Kematian Putri Diana Bukan Kecelakaan, Mobil Hitam dan Motor Misterus Masih Belum Terungkap
Setelah sepuluh hitungan, wasit pun mengehentikan pertandingan. Ramli Ali memenangi pertandingan dengan meng-KO lawannya.
Mantan pengungsi perang Somalia itu bertarung dalam kelas bantam super.
Kini, Ramli Ali mencatatkan kemenangan 7 kali dari tujuh kali pertandingannya selama menjadi petinju profesional. Ramli Ali mengejar prestasi berikutnya menjadi juara dunia dalam kelas tersebut.
Sebelum pertandingan, Ramli Ali berharap, penampilannya bisa menjadi inspirasi bagi wanita Arab Saudi.
Baca Juga: Polisi Tembak Polisi : Benarkah Saat di Rumah Semarang, Putri Digendong Kuat Maruf ?
"Penyelenggara yang mengundang saya bertanding. Sungguh menunjukkan kepada Anda tentang perubahan budaya dalam lanskap yang terjadi di wilayah ini," kata Ramli Ali dalam siaran pers seperti dikutip AFP.
Ramli Ali berharap, pertandingannya di Jeddah bisa mengilhami generasi Arab Saudi mendatang.
Baca Juga: Kasus Korupsi Ekspor CPO, Jaksa Beberkan Peran Mantan Mendag Muhammad Lutfi
Pertandingan petinju wanita di Jeddah itu merupakan pertandingan penyerta untuk pertandingan utama dalam kelas berat antara Anthony Joshua melawan juara dunia, Oleksandr Usyk.*
