Aneh, Utang Tertinggi di Dunia, Barcelona Mampu Belanja Pemain Mahal, Salah Satunya Robert Lewandowski

SABACIREBON - Utang Barcelona paling tinggi di dunia, untuk sebuah klub sepak bola. Ini berdasar rilis perusahaan jasa keuangan dan audit keuangan terbesar di dunia, Deloitte.

Catatan Deloitte, utang Barcelona mencapai EUR1,5 miliar atau Rp22,7 triliun. Anehnya, utang segitu, tapi Barcelona bisa membeli pemain. Bahkan paling tertinggi uang yang dikeluarkan pada bursa transfer.

Saat ini, transfer-transfer mahal Barcelona merupakan pangkal utama punya tagihan setinggi langit. Kalau di Jerman, Barcelona bisa jadi sudah bangkrut. Begitu kata mantan Presiden Bayern Munchen Uli Hoeness.

Baca Juga: Kabupaten Cirebon Siaga Bencana Hidrometeorologi, Satu Rumah Warga Rusak Parah Dihantam Tanah Longsor

Kini, Barcelona bisa menebus Robert Lewandowski dari Bayern Munchen. Bahkan dengan harga lebih mahal daripada yang dipatok Bayern Munchen. Dari yang semula EUR40 juta (Rp605,1 miliar), Barca menebus Lewy EUR45 juta (Rp680,8 miliar) plus bonus EUR5 juta (Rp75,6 miliar) seandainya klub yang juga disebut Blaugrana itu lolos ke Liga Champions.

Dari versi lain, Barca masih memberikan tambahan bonus EUR10 juta (Rp151,3 miliar) sebagai bonus pribadi striker yang akan berusia 34 tahun pada 21 Agustus tersebut. Kedatangan peraih The Best FIFA Men’s Player 2020 dan 2021 itu menyusul winger Brasil Raphinha dengan fee EUR58 juta (Rp877,4 miliar).

Baca Juga: Tiga Orang Tewas oleh Penembak Brutal di Mal dan Pelaku Tewas Ditembak Warga Sipil

Barca juga merogoh kocek EUR5 juta untuk mendatangkan gelandang serang muda Pablo Torre dari Racing Santander. Dengan total belanja EUR118 juta (Rp1,78 triliun), Barca menahbiskan diri sebagai klub dengan belanja pemain paling besar sepanjang musim panas ini. Mengungguli Manchester City yang menghabiskan GBP93,2 juta (Rp1,65 triliun) untuk striker Erling Haaland dan gelandang Kalvin Phillips.

Bukan hanya dalam pembentukan skuad. Untuk menjalani pramusim ke Amerika Serikat, Barca membawa rombongan besar. Diario AS menyebutkan, Barca memboyong 165 orang ke Negeri Paman Sam untuk pramusim selama 17 hari. Dari 165 orang itu, hanya 28 nama yang bersangkutan dengan teknis. Mulai pemain, staf pelatih, hingga Joan Laporta.