Apriyani Siti Fadia akan Dihadang Zhang Zheng di Final Singapura Open 2022

- 16 Juli 2022, 19:13 WIB
Apriyani Siti Fadia. Melaju ke Final Singapura Open 2022
Apriyani Siti Fadia. Melaju ke Final Singapura Open 2022 /

SABACIREBON - Ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti melaju ke final Singapura Open 2022 setelah memenangkan partai semi final, Sabtu 16 Juli 2022.

Apriyani/Siti Fadia berhasil  keluar dari tekanan berat dari pasangan Supissara Paewsampran/Puttita Supajirakul dengan tiga gim.

Baca Juga: Christiano Ronaldo Tinggalkan Manchester United, Gabung Dengan Bayern Munchen

Di gim pertama Apri/Siti Fadia sempat kalah dengan 19-21. Namun setelah berjuang selama 65, Apri/Siti Fadia berhasil menjungkirbalikannya dan menang, 19-21, 21-13, 21-19.

Di babak final hari Minggu 17 Juli 2022, Apri/Fadia akan bertemu ganda putri China Zhang Shu Xian/Zheng Yu yang sudah menunggunya.

Baca Juga: Lewat 'Jack In The Box' J-Hope Coba Nikmati karir Solois-nya.

Pertemuan Apri/Fadia dengan Zhang/Zheng akan menjadi pengulangan partai puncak Malaysia Open, dengan gelar juara BWF Super 750 akhirnya diraih oleh pasangan Indonesia


"Kami mau di setiap pertandingan ada prestasi terus. Tidak ada rahasianya dari kemenangan ini, karena setiap atlet kan pasti mau berprestasi di setiap pertandingan," kata Apri lewat keterangan tertulis PP PBSI di Jakarta.

Baca Juga: Ancaman Berat Bagi Pelanggar MPLS

Apri/Fadia terlibat perseteruan sengit di gim pembuka, bahkan terlihat pasangan Indonesia begitu ngotot untuk mencuri keunggulan lebih dulu. Sayangnya performa Apri/Fadia masih belum matang sehingga banyak kecolongan di gim pertama.

Gim kedua, ganda putri Thailand bermain lebih lepas dan membiarkan Apri/Fadia untuk memimpin. Dari sini, Supissara/Puttita ingin memperpanjang nafas agar lebih siap untuk memainkan gim penentu.

Baca Juga: Banjir Cilebut, Bumi Pesanggrahan Indah Terendam 1.2 Meter

Apri/Fadia dengan mudah mendulang poin dengan keunggulan yang tak terkejar oleh Thailand. Indonesia pun mengamankan satu gim poin untuk selanjutnya bermain di gim ketiga.

Pada gim ketiga, Supissara/Puttita bermain lebih agresif untuk menekan Apri/Fadia sejak awal gim. Serangan yang rapat membuat Apri/Fadia tertinggal 1-4, 7-11, dan 11-14.

Baca Juga: Pemkot Bandung Raih Tiga Penghargaan Manajemen ASN

Namun Apri/Fadia mengubah pola dengan menjadi lebih sabar, dan memanfaatkan kekosongan area lawan untuk melesatkan smes atau pengembalian menyilang.

Berkat ketelatenan mereka, Apri/Fadia mendulang empat poin beruntun menjadi unggul 15-14. Keunggulan ini dijaga ketat sampai pertandingan usai.

Baca Juga: CEO R&A Martin Slumbers Bela Putusan Organisasi Tentang Pegolf Loncat ke Liga LIV Tour

"Di Malaysia Masters lalu kami memang menang mudah, bedanya ya kan mereka tentu juga sudah menganalisis video. Terus mungkin juga sudah tahu bagaimana pola permainan kami," tutur Apri soal perjumpaan kembali dengan Supissara/Puttita dalam satu pekan seperti dilansir Antara.

Berkat kemenangan di semifinal hari ini, Apri/Fadia menggandakan skor pertemuan dengan pasangan peringkat ke-131 asal Thailand itu dengan 2-0. ***

.

Editor: Uyun Achadiat

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah