Network
SABACIREBON, Skotlandia – Terakhir kali Xander Schauffele berada di St. Andrews, dia tidak tahan membayangkan akan menyentuh tongkat golf. Bahkan di Club house sekali pun.
Sekarang dia tidak sabar untuk memainkan stick golf di Old Course St. Andrews.
Schauffele akan bermain di The Open ke-150 pekan depan sebagai pemain golf terpanas, meraih kemenangan di PGA TOUR berturut-turut dimulai dengan kemenangan lain dalam pro-am bertabur bintang.
Schauffele pertama kali menyambangi lapang golf tertua di dunia, St. Andrews empat tahun lalu, sehari setelah menjadi runner-up di Kejuaraan Terbuka di Carnoustie di dekatnya.
Setelah memulai babak final dengan berbagi keunggulan, ia membuat bogey di hole 17 dalam perjalanan menuju The Open dengan angka pukulan 2 over Par-74 yang membuatnya tertinggal dua angka dari Francesco Molinari.
Baca Juga: Kurt Kitayama Akhirnya Melaju ke St. Andrews Lewat Seri Kualifikasi The Open
Schauffele mungkin terlalu kecewa dengan penyelesaiannya untuk mempertimbangkan bermain di Old Course tetapi daya pikat Old Grey Town masih memberi isyarat.
Dia melihat sekilas lubang penutup yang terkenal, lubang yang sama di mana semua orang mulai dari Bobby Jones hingga Jack Nicklaus dan Tiger Woods mengangkat Claret Jug.
“Anda hanya ingin menjadi bagian dari sejarah itu,” kata Schauffele.
