SABACIREBON -- Moving Day di Players Championship 2024 dipenuhi kilatan cahaya kembang api dari awal hingga akhir dengan Xander Schauffele terlambat muncul untuk memimpin sendirian memasuki babak final dengan 17 under.
Schauffele tampil sempurna di lapangan TPC Sawgrass dalam perjalanannya ke ronde ketiga engan angka 65 saat ia melampaui keunggulan empat pukulan yang dipegang Wyndham Clark di awal hari.
Schauffele hanya melakukan satu kesalahan dalam 54 hole pertamanya di TPC Sawgrass: double bogey pada hari Jumat di hole ke-11 par-5. Sejak saat itu, peraih medali emas Olimpiade itu telah memainkan 25 hole terakhirnya dengan 10 under dan akan unggul satu pukulan atas Clark pada hari terakhir penentuan.
Baca Juga: Enam Orang Diperiksa Polrestabes Makasar Diduga Lakukan Aksi Pornografi
Clark, juara bertahan AS Terbuka, memperbesar keunggulannya menjadi lima setelah birdie pembuka namun kesulitan dengan bolanya, tetapi Schauffele terus melakukan serangan, dan berkat empat birdie di sembilan hole depan, keunggulannya dipangkas menjadi hanya satu pada saat keduanya melakukan belokan.
Seperti dikutip dari CBS Sports, Schauffele tancap gas di paruh bagian hole dalam dan akhirnya memimpin sendirian setelah birdie dari jarak 20 yard pada par-4 hole ke-14 yang sulit.
Clark kembali memimpin dengan birdie pada hole ke-16, namun kehadirannya di puncak papan peringkat tidak bertahan lama karena ia melepaskan pukulan tee-nya pada hole ke-17 par-3.
Memilih untuk melakukan retee, Clark berhasil membuat bogey di green yang menyerupai sebuah pulau itu dan hanya terpaut satu saja. Marginnya tetap sama setelah pertukaran par terakhir pada tanggal 18.
Clark dan Schauffele telah memiliki kebiasaan selama setahun terakhir untuk bermain bagus di turnamen yang sama, seperti Wells Fargo Championship dan AS Terbuka.
Clark mengalahkan Schauffele di kedua kesempatan tersebut, namun pemain California itu berharap bisa membalikkan keadaan pada hari Minggu.
Baca Juga: Rinov/Pitha Lolos ke Final Orleans Masters 2024 di Prancis
Jika mengatakan bahwa turnamen ini tergantung pada kedua pegolf tersebut berarti melakukan ketidakadilan terhadap sejumlah juara Mayor yang masih bersaing.
Pegolf kidal Brian Harman tampil memukau dalam dua hari terakhir dan hanya terpaut dua pukulan dari keunggulan Schauffele dengan 15 under. Sementara itu, Matt Fitzpatrick dan Scottie Scheffler masih bersaing dengan masing-masing 13 under dan 12 under, berkat penyelesaian cepat pada putaran ketiga mereka.
Mari kita lihat papan peringkat lainnya dan apa lagi yang terjadi di Putaran 3.
Papan peringkat Kejuaraan Pemain 2024:
1. Xander Schauffele (-17):
Schauffele membuka ronde ketiganya dengan gagal melakukan birdie sejauh 3 yard pada hole 1, namun ia menepisnya seperti seorang juara.
Tujuh birdie di 13 hole berikutnya tanpa satu kesalahan pun sudah cukup untuk menyalip Clark dengan satu birdie menjelang hari Minggu.
Schauffele telah dikritik baik benar maupun salah karena kemampuannya untuk menutup, tetapi dua keunggulan terakhirnya di 54 lubang menghasilkan kemenangan pada tahun 2022 di Scottish Open dan Travelers Championship.
Tidak dapat disangkal bahwa ini adalah tahapan yang lebih besar dari kedua ajang tersebut dan akan menjadi barometer yang baik untuk melihat apakah Schauffele adalah salah satu pemain yang dapat melakukan lompatan untuk menjadi juara besar di masa depan.
Baca Juga: Jonatan Christie Melenggang Mudah ke Semi Final All Enggalnd, Kalahkan Shi Yu Qi dari China
2. Wyndham Clark (-16):
Tidak semudah dua ronde pertama bagi Clark, ronde ketiga cukup mengalami kesulitan. Dia berjuang keras untuk hampir sepanjang hari berada di luar peringkat 50 besar dalam hal pukulan yang diperoleh dari tee dan pendekatan.
Clark mendapat 2 under melalui tujuh hole pertamanya dan kemudian memainkan 11 hole terakhirnya dengan even par. Namun ia melakukannya dengan baik hanya untuk mencapai hal tersebut.
Dia nenulul bola ke air dari tee pada par-4 hole ke-12 tapi dapat dikendalikan dan membuat par yang sensasional untuk mengimbangi Schauffele.
Bola air keduanya dari sembilan hole belakang terjadi pada hole 17 yang menjatuhkannya dari keunggulan tetapi dia masih memiliki peluang besar untuk memenangkan kejuaraan keempat dalam waktu kurang dari setahun.
Baca Juga: Cuaca Ekstrem di Ciayumajakuning: Antisipasi dan Mitigasi
3.Scottie Scheffler (-12):
Jelas sekali pemain peringkat 1 dunia itu belum 100% karena lehernya masih menjadi masalah. Ayunan Scheffler terasa lebih lambat, berkurang ke kecepatan biasanya di sembilanhole depan, dan dia terkadang kesulitan dengan kontrol jarak.
Meski begitu, pemain terbaik dunia tetap berjuang dan mendapatkan 1 under melalui enam hole pertamanya.
Sembilan par berturut-turut di tengah rondenya meredam pemikiran tentang Moving Day yang besar, namun Scheffler menyelesaikan dengan kuat dengan tiga birdie berturut-turut untuk memberikan dirinya kesempatan untuk menjadi orang pertama yang mencatatkan rekor berturut-turut di Kejuaraan Players.
Dengan hasil 68 pukulannya, Scheffler kini mencatatkan pukulan under par dalam 26 ronde berturut-turut. "Itu sulit," kata Scheffler. "Saya sedikit berjuang keras hari ini, namun secara keseluruhan, saya senang bisa tampil under par.
Saya tidak akan mengatakan saya tersingkir dari turnamen ini. Saya pastinya berada di posisi yang tepat." Ke luar mencari ke dalam, tapi besok hari yang panas bisa berdampak besar."
4. Rory McIlroy (-9):
McIlroy menambah total 21 birdie di turnamennya pada putaran ketiga sebanyak 69. Sayangnya, ia juga menambahkan double bogey untuk hari ketiga berturut-turut.
Baca Juga: Inovasi Energi Sehat: Minyak Makan Merah dari Sumatera Utara
Terlepas dari kesalahan pada par-4 ke-14, sang juara 2019 nyaris sempurna saat ia memanfaatkan hole yang dapat diakses seperti hole 11 dan 12 dan menyelesaikannya dengan tiga birdie berturut-turut sebagai penutup.
Dia akan memiliki kesempatan untuk memecahkan rekor turnamen dalam hal birdie (26) tetapi mungkin masih terlalu jauh untuk bisa diperhitungkan pada putaran akhir hari Minggu.***