SABACIREBON- Kekalahan Persib sekaligus menjadi kemenangan PSS Sleman pada laga perempat final Piala Presiden, Jumat 1 Juli tadi malam menjadi dua hal berbeda.
Bagi Persib hasil tersebut tentu sangat tidak menggembirakan alias mengececewakan. Sebaliknya bagi PSS, ini disambut suka cita oleh mereka.
Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiantoro bersyukur timnya lolos ke semifinal Piala Presiden 2022 meskI tidak memiliki target apapun dalam kompetisi ini.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Purwasuka Hari Ini Sabtu 2 Juli 2022
Hasil akhir pertandingan Persib kontra PSS terpaksa diselesaikan melalui adu penalti. Karena hingga babak kedua di waktu normal berakhir, permainan masih tetap seri 1-1.
Sial bagi Persib, pada adu penalti tersebut mereka kalah 4-2, setelah Ahmad Djupriyanto dan Erwin gagal mengeksekusi boka jadi gol.
Kemenangan PSS pada perempat final di Stadion Si Jalak Harupat tersebut, disambut gembira pemain dan pelatih serta official PSS di lapangan.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Priangan Timur Hari Ini Sabtu 2 Juli 2022
"Dari awal kami memang enggak punya target tinggi, saya bilang kami beruntung saat ini, mudah-mudahan di kompetisi nanti keberuntungan ini berlanjut," kata Pelatih PSS, Seto dalam konferensi pers usai pertandingan.
Selama Piala Presiden, dia selalu menekankan agar timnya bermain tanpa beban. Begitupun saat ini, meski sudah lolos, dia akan terus mengevaluasi timnya.
"Apalagi hari ini ada kartu merah. Ini jadi pelajaran, apa yang terjadi di pertandingan jadi evaluasi buat kami, buat pemain, jadi harapannya saat kompetisi kami sudah siap," ujarnya.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Ciayumajakuning Hari Ini Sabtu 2 Juli 2022
Sementara itu, kiper PSS Sleman M. Ridwan menilai kemenangan timnya berkat campur tangan tuhan. Para pemain, kata dia, telah berusaha semaksimal mungkin untuk memenangkan laga.
"Alhamdulillah kita bisa menang dan semoga ke depannya bisa lebih baik lagi," kata Ridwan.***