SABACIREBON-Puncak laga menarik ajang Liga Inggris dapat disaksikan Minggu 22 Mei 2022 malam ini. Ajang ini menentukan siapa yang berhak menggondol trophy Liga Inggris.
Liverpool atau Manchester City. Liverpool tim yang digadang banyak pihak, karena sudah menggondol 2 trophy yakni Caraboa dan Piala FA. Sang rival, Manchester City, sang pemuncak liga Inggris.
Laga ini menarik, karena dua tim terpaut 1 angka. Liverpool 89 point, City 90 point. Dua-dua nya harus menang untuk merebut trophy. Tidak ada pilihan draw bagi Liverpool, apalagi kalah.
Baca Juga: Gimana Rasanya ya Berswafoto di Tempat Pengolahan Sampah
City juga. Klub asuhan Pep Guardiola ini harus menang. Jika draw sudah pasti Liverpool punya peluang untuk memboyong trophy itu. Draw membuat City gampang dilewati oleh Liverpool.
Lawan yang mereka hadapi malam ini, adalah Wolves kontra Liverpool dan Aston Villa kontra City. Kedua laga dilangsungkan di stadion Etihad (City) dan Anfield (Liverpool).
Dengan keharusan menang, kedua tim berada dalam tekanan yang besar. "Kami harus fokus untuk mendapatkan tambahan 3 point. Dan kami memiliki tekanan untuk memenangkan pertandingan ini," tegas Jurgen Klopp dari situs resmi Liverpool seperti dikutip Antara.
Baca Juga: P (42) Guru Ngaji Cabuli Kakek-kakek 70 dan 79 Tahun Alasan Terima Wangsit
Pelatih asal Jerman ini, mengakui, sang rival juga memiliki pemikiran yang sama. Tidak ada alasan City untuk tidak melakukan apa yang akan dilakukan Liverpool. Namun bagi Klopps, Liverpool pernah melewati situasi seperti ini. "Kami bisa mengatasinya dan kami menang," tegasnya.
Untuk itu ia ingatkan kepada anak asuhnya. Liverpool belum menang. Wolves belum terkalahkan. Mari fokus kepada tim sendiri, bukan tim lain. Laga lawan Wolves tetap laga yang sulit.
Sulit
Dengan alasan yang sama seperti yang diungkapkan Klopp, Pep pun berkilah menyebut pihaknya tidak dalam tekanan.
Baca Juga: Di Majalengka, Mobil Plat Merah Serempet Sepeda Motor, Pengendara Terpental Hingga Alami Ini
Meski begitu, dirinya menegaskan ia tidak bisa mengendalikan apa yang terjadi di lapangan dan berharap pemain Manchester City mampu bereaksi dengan cara yang terbaik pada laga tersebut.
Pelatih asal Spanyol mengatakan, dirinya meminta pemainnya untuk tetap tenang apapun yang terjadi di lapangan ketika menghadapi Aston Villa
"Sulit untuk mengendalikan emosi Anda ketika Anda tahu untuk apa Anda bermain. Para pemain adalah manusia, tetapi inilah sepak bola, ketika Anda berpikir bahwa ini sudah berakhir, itu belum berakhir," terang Pep.
Baca Juga: Rekomendasi Wisata Weekend: Telaga Biru Cicerem Kuningan Cocok untuk Healing, Tempatnya Instagramable
"Kami harus melakukan persis apa yang telah kami lakukan dalam sebulan terakhir. Pentingnya tidak perlu memberi tahu mereka. Mereka tahu itu, mereka merasakannya," sambungnya.
Torehan tiga poin dari laga menghadapi Aston Villa akan memastikan gelar juara liga musim ini bagi Manchester City, sekaligus gelar keempat Liga Inggris The Citizen dalam lima tahun terakhir.
Info terakhir dari kancah liga Inggris ini, Kevin De Bruyne mengalahkan bintang Liverpool Mohamed Salah untuk dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Liga Primer Inggris untuk kedua kali dalam kariernya setelah ia menjalani musim 2021/22 yang luar biasa bersama Manchester City.
Baca Juga: Cocok untuk Sarapan di Minggu Pagi: Resep Nasi Goreng Seafood Rumahan ala Restoran
De Bruyne mengalahkan Salah - yang meraih penghargaan dari Asosiasi Penulis Sepakbola pada awal bulan ini - untuk bergabung bersama sekelompok pemain langka yang memenangkan penghargaan dua kali.***