Soal Aksi Bobotoh Persib, Eko Maung: Bisa Jadi Alasan Pemerintah Hentikan Liga 1

11 Oktober 2021, 18:15 WIB
Eko Maung menyebut jika aksi Bobotoh mengepung kantor Persib dengan mengabaikan prokes bisa menjadi alasan pemerintah menghentikan Liga 1.* /Instagram @ekomaung69/

PR CIREBON - Eko Maung menanggapi aksi Bobotoh yang mengungkapkan kekecewaan terhadap Persib Bandung.

Eko Maung menyebut, aksi Bobotoh Persib itu bisa menjadi alasan dihentikannya Liga 1.

Eko Maung menilai, aksi Bobotoh Persib tersebut melanggar sejumlah protokol kesehatan.

Baca Juga: Ini Dia Film yang Akan Tayang di Trans TV pada Hari Ini, 11 Oktober 2021: Ada

"Apa yang terjadi di Bandung bisa menjadi alasan kuat pemerintah menghentikan Liga 1," tulis Eko Maung.

"Kerumunan, berteriak-teriak, banyak yang melepas masker, abai prokes, terdokumentasi dengan jelas dan terus viral hingga detik ini," sambungnya.

Pengamat sepakbola itu menyebut, peristiwa itu terjadi lantaran Bobotoh tengah berada di dalam masa krisis kepemimpinan.

Baca Juga: Bukan Hanya pada Joe Biden, Donald Trump Juga Kecam Anggota Partainya Sendiri: Mereka Tidak Punya Keberanian

Ia menyinggung sepeninggal almarhum Ayi Beutik, Bobotoh seolah kehilangan pemimpin untuk menyampaikan kritik pada manajemen.

Hal itu membuat manajemen Persib pun seolah mengabaikan dan tidak menganggap kehadiran Bobotoh.

Ia juga menyinggung soal aksi Bobotoh yang justru menjadi tekanan untuk para pemain Persib.

Baca Juga: 3 Zodiak Ini Ingin Dihormati Lebih dari Cinta, Mulai 11 hingga 13 Oktober 2021

Eko Maung menyebut jika aksi Bobotoh mengepung kantor Persib dengan mengabaikan prokes bisa menjadi alasan pemerintah menghentikan Liga 1.* Tangkapan layar Instagram @ekomaung

Baca Juga: Anak Nia Daniaty Jalani Pemeriksaan Hari Ini Terkait Dugaan Penipuan CPNS

"Di sisi lain energi besar suporter Persib berpotensi menjadi kontraproduktif bagi tim yang mereka dukung.

"Terlihat jelas di video yang viral beberapa waktu lalu, ketika sekelompok Bobotoh menghadang tim di area hotel.

"Pemain tampak tertekan dan tidak berani menatap mata suporter mereka sendiri," ungkapnya.

Baca Juga: Ramalan Horoskop Cinta Mingguan 11-17 Oktober 2021: Capricorn, Aquarius, dan Pisces Masa Sulit Akan Berakhir

Untuk diketahui, Bobotoh kembali mengungkapkan kekecewaannya kepada manajemen Persib dengan mendatangi kantor PT PBB.

Bobotoh mengepung dan menyalakan flare di depan kantor PT PBB di Jalan Sulanjana, Kota Bandung.

Sebelumnya, sejumlah Bobotoh berkumpul untuk menyuarakan petisi bagi Persib yang menelan hasil imbang empat kali di Liga 1 seri pertama.

Baca Juga: BLACKPINK Kokoh di Puncak, Inilah 30 Daftar Girl Group K-Pop Terpopuler Bulan Oktober 2021

Salah satu petisi tersebut meminta agar Persib mengganti pelatih asal Belanda, Robert Rene Alberts.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Tags

Terkini

Terpopuler