PR CIREBON — Badan sepakbola Amerika Selatan, CONMEBOL, mengumumkan keputusan tempat penyelenggaraan gelaran Copa America 2021, pada Senin 31 Mei 2021, dengan Brasil secara resmi ditunjuk menjadi tuan rumah.
Hal itu menyusul keputusan CONMEBOL mencoret Argentina dan Kolombia sebagai penyelenggaran Copa America 2021.
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari laman Indian Express, dengan begitu, Brasil menjadi tuan rumah atau penyeleggara turnamen Copa America untuk kedua kalinya berturut-turut.
CONMEBOL mengemukakan alasan dicoretnya Argentina sebagai tuan rumah atau penyeleggara turnamen Copa America 2021 di tengah peningkatan kasus Covid-19 di negara itu.
Adapun untuk Kolombia dicopot sebagai tuan rumah bersama pada 20 Mei 2021, lantaran terjadi protes dengan adanya aksi demonstrasi terhadap Presiden Ivan Duque yang mengguncang perpolitikan di negara itu.
CONMEBOL menyebutkan, turnamen Copa America 2021 dipastikan berlangsung antara 13 Juni 201 sampai dengan 10 Juli 2021.
Baca Juga: Buka Usaha Kuliner di Daerah Bogor, Ivan Gunawan: Satu Cara untuk Survive di Pandemi Sekarang
Brasil adalah juara bertahan turnamen ini, dengan memenangkan Copa America pada 2019 sebagai tuan rumah.
“Kota tuan rumah dan jadwal pertandingan akan dikonfirmasi oleh CONMEBOL dalam beberapa jam. Turnamen internasional tertua di dunia akan membuat seluruh benua bersorak!” kata badan federasi sepak bola Amerika Selatan.
“CONMEBOL berterima kasih kepada Presiden Jair Bolsonaro dan timnya, dan juga konfederasi sepak bola Brasil yang telah membuka pintu negara ini untuk acara olahraga teraman di dunia saat ini. Amerika Selatan akan bersinar di Brasil dengan semua bintangnya,” ungkapnya lagi.
Baca Juga: Gelombang Kedua Covid-19 Menyisakan Lebih dari 10 Juta Orang di India Kehilangan Pekerjaan
Lebih dari 460.000 orang telah meninggal karena Covid-19 di Brasil, dengan banyak analis memperkirakan gelombang penyakit lain akan melanda negara itu pada akhir Juni ini.
Banyak rumah sakit memiliki lebih dari 80 persen unit perawatan intensifnya ditempati oleh para korban Covid-19.
Bolsonaro telah menantang pembatasan jarak sosial dan menyerukan untuk kembali ke kehidupan normal meskipun peluncuran vaksin Covid-19 dirasa lambat. Penanganannya terhadap respons pandemi sedang diselidiki oleh penyelidikan senat Brasil.
Baca Juga: Prediksi Shio Harian 1 Juni 2021: Peruntungan Shio Tikus, Kerbau, Macan, dan Kelinci, Tetap Optimis!
Argentina menghadapi lonjakan kasus Covid-19, dengan tindakan penguncian yang ketat diberlakukan akhir pekan lalu di tengah rata-rata tujuh hari dari 35.000 kasus dan 500 kematian.
Lebih dari 77.000 orang telah meninggal di Argentina karena Covid-19, ketika virus Corona terus menyebar.
Seluruh kesebelasan di Amerika Selatan tampak sudah berlatih untuk turnamen dan dua putaran kualifikasi Piala Dunia akan dimulai minggu ini.
Seperti turnamen kontinental lainnya, Copa America awalnya dijadwalkan pada tahun 2020, tetapi pandemi Covid-19 memaksa penundaannya.
Pada rencana awal tersebut, Copa America versi 2020 akan memperkenalkan format baru dengan lima tim yang berbasis di masing-masing tuan rumah bersama, Kolombia dan Argentina.
Grup A menampilkan Argentina, Bolivia, Chili, Paraguay, dan Uruguay. Sedangkan, Grup B terdiri dari Brasil, Kolombia, Ekuador, Peru, dan Venezuela.
Baca Juga: WHO Berikan Label pada Varian Covid-19, Strain yang Pertama Kali Ditemukan di India Disebut 'Delta'
Empat tim terbaik di setiap grup akan melaju ke babak sistem gugur, dan final awalnya akan dimainkan di Barranquilla Kolombia.
Itu akan menjadi Copa America pertama yang diselenggarakan oleh dua negara.
Qatar, tuan rumah Piala Dunia 2022, dan Australia, yang akan ambil bagian sebagai tamu, memutuskan pada Februari untuk mundur karena pandemi Covid-19.***