"Respons dari para pengguna dunia digital atau native digital sangat tinggi, begitu juga dari kalangan urban digital, juga sangat antusias untuk mengikuti kegiatan ini," jelasnya.
Rully Andriadi, Kepala Bidang Pemeliharaan dan Pengembangan Sejarah, Bahasa, Sastra, dan Museum Dinas Kebudayaan DIY, mengatakan banyak kegiatan dan kolaborasi yang telah difasilitasi Dinas Kebudayaan DIY.
Baca Juga: Trending di Twitter, Video Klip 'Kasih Dengarkanlah Aku' Milik Via Vallen Disebut Mirip MV IU
Misalnya bengkel Dluwang, untuk pengembangan Penulisan aksara jawa menggunakan kertas murbei dluwang, juga dengan Komunitas Aksara Jawa Segajabung dalam pengenalan dan penggunaan aksara jawa di ranah digital.
Rully menambahkan, Disbud DIY akan menggelar hajatan enkripsi aksara Jawa yang merupakan puncak acara dari hasil pengajuan enkripsi yang disampaikan PANDI.
"Selebrasi akan dilaksanakan pada awal Desember tahun ini dan dihadiri langsung oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X disertai persembahan tari yang khusus dipersiapkan untuk momen selebrasi tersebut," paparnya.***