Demi Promosikan Destinasi NTT, Internet Akan Gratis di Tujuh Kawasan Wisata

- 14 Oktober 2020, 14:21 WIB
Wisata Mulut Seribu / DOK Antara
Wisata Mulut Seribu / DOK Antara /


PR CIREBON – Layanan akses internet secara gratis ditargetkan tersedia di tujuh kawasan wisata unggulan oleh Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Komunitas masyarakat menjadi basis untuk membangunnya.

"Akses internet gratis untuk memudahkan warga di sekitar tujuh kawasan tourism estate untuk mempromosikan destinasi wisata, produk-produk usaha, budaya dan sebagainya," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Provinsi NTT, Abraham Maulaka, seperti yang dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara.

Upaya ini dilakukan untuk pembenahan akses internet di tujuh kawasan wisata yang diunggulkan, dan juga dibangun Pemerintah Provinsi NTT menggunakan APBD provinsi.

Baca Juga: Delapan Pegiat KAMI Ditangkap Polisi, Anggota DPR: Ini Ujian Bagi Demokrasi

Tujuh kawasan yang menjadi sasaran ini adalah Pantai Liman di Pulau Semau Kabupaten Kupang, Mulut Seribu Kabupaten Rote Ndao, Fatumnasi Kabupaten Timor Tengah Selatan, Koanara Kabupaten Ende, Wolwal Kabupaten Alor, Lamalera Kabupaten Lembata dan Kampung Adat Praimadita Kabupaten Sumba Timur.

"Oleh karena itu sebagai instansi, teknisnya kami juga sementara berkoordinasi melalui pembahasan anggaran untuk penyedian layanan intenet gratis ini, target kami 2021 sudah tersedia di sana," ujaranya.

Abraham meyakinkan, jika Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat dan Wakilnya Josef Nae Soi sangat serius mendorong penyediaan layanan internet gratis untuk warga di tujuh kawasan wisata tersebut.

Baca Juga: Cegah Pilkada 2020 jadi Klaster Covid-19, KPU Kota Depok Buat Inovasi Baru di TPS

"Selain itu kami juga sudah lakukan upaya antisipasi melalui kerja sama dengan provider di bawah perusahaan Telkom, termasuk dengan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) untuk menyediakan layanan ini," jelasnya.

Tempat wisata itu sendiri saat ini memang dapat mengakses layanan internet, namun jika warga setempat tidak memiliki biaya untuk membeli layanan itu maka tetap saja internet tidak dapat diakses.

"Karena itu pemerintah perlu menyediakannya dan bapak gubernur dan wakil gubernur sangat serius untuk mewujdukan ini," pungkasnya.

Baca Juga: Berhasil Bubarkan Demo Omnibus Law, Brimob Bernyanyi Menghibur Diri

Kesejahteraan masyarakat dan naiknya arus kunjungan wisata khususnya ke tujuh tempat itu, diharapkan akan mendapat dampak yang positif, terlebih dengan adanya internet gratis.***

Editor: Egi Septiadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x