Soal Tangan Pasien Bayi Melepuh, RSUD Balaraja Akhirnya Buka Suara, Begini Alasannya

- 3 Oktober 2023, 16:32 WIB
Soal Tangan Pasien Bayi Melepuh, RSUD Balaraja Akhirnya Buka Suara, Begini Alasannya
Soal Tangan Pasien Bayi Melepuh, RSUD Balaraja Akhirnya Buka Suara, Begini Alasannya /Adit sc prmn/

SABACIREBON-Manejemen RSUD Balaraja melalui Wakil Direktur Pelayanan, dr. Ilham Ahmadi, membenarkan peristiwa membengkaknya tangan seorang bayi, salah satu pasien dalam perawatan pihaknya.

Ia menyebutkan, peristiwa tersebut berawal dari pasien yang masih bayi mendapatkan perawatan dari dokter spesialis anak, karena mengalami gejala muntah-muntah.

Baca Juga: Usai Cetak Hattrick ke Gawang Persita, Pelatih PERSIB Bojan Hodak Katakan Ini Untuk DDS

Saat itu, lanjutnya, gejala muntah-muntah tersebut karena kondisi bayi yang dehidrasi, sebab air susu ibu yang sedikit hingga digunakannya air susu kaleng.

"Nah karena udah muntah-muntah, ya sudah dr. spesialis anaknya suruh dirawat, keluarga pengen dirawat akhirnya," katanya kepada awak media, Jum'at 29 September 2023.

Ahmadi menjelaskan, kondisi pasien mengalami kekurangan cairan sehingga terpaksa harus dilakukan alat suntik infus. Dimana ternyata setelah beberapa waktu, alat tersebut berbunyi dan barulah diketahui tangan pasien dalam kondisi bengkak.

Baca Juga: Porto vs Barcelona: Prediksi Skor dan Susunan Pemain

Pihaknya pun mengakui mengganti alat infus yang tertancap di pasien bayi tersebut. Meskipun katanya, memang terdapat kesulitan karena pasien yang masih merupakan bayi baru lahir.

"Kemarin bengkak itu alatnya bunyi makanya kita ganti, nah berikutnya itu gak ketemu belum dapet, ya pasti berdarah lah namanya itu kita abis disuntik ya dicari," paparnya.

Wakil Direktur Pelayanan RSUD Balaraja itu pun mengungkapkan, pihaknya mencoba hingga dua kali tusuk jarum terhadap pasien.

Baca Juga: Puluhan PKL di Majalengka Gelar Unjuk Rasa, Ini yang Mereka Tuntut

"Karena pembuluh darahnya pasien rigi sekali, baru lahir jadi ditusuk pecah dia keluar biru" ungkapnya.

Ilham menegaskan bahwa hal itu bukanlah sesuatu yang disengaja, dimana saat itu pihaknya langsung mengistirahatkan pasien bayi tersebut.

"Udah dua kali tusuk kita ganti, akhirnya kita dapat lah itu jam 9 malam kita coba lagi," katanya.

Baca Juga: RB Leipzig vs Manchester City: Prediksi Skor dan Susunan Pemain

Namun ternyata tidak selesai disitu, pihak RSUD Balaraja yang merasa sudah melakukan tugasnya itu tidak menyangka, besoknya kondisi tangan pasien bayi tersebut membengkak hingga melepuh.

Dimana diakui Ilham, hal tersebut baru diketahui pada pagi hari karena alat yang terpasang tidak mengeluarkan bunyi tanda ada yang salah. Padahal saat itu katanya, ada pihak keluarga yang menunggui pasien.

"Kayak yang sebelumnya itu bunyi karena selangnya ketekuk tuh, nah tertekuk makanya bunyi" tuturnya.

Baca Juga: Red Star Belgrade vs Young Boys: Prediksi Skor dan Susunan Pemain

Setelah diperiksa, ternyata pembengkakan yang terjadi pada tangan pasien bayi tersebut akibat cairan infus yang mengalir tidak pada jalur seharusnya, namun justru mengalir ke sela-sela pembuluh darah.

Namun dirinya menilai, hal itu disebabkan pasien bayi yang bergerak-gerak sehingga terjadi Ekstravasasi.

"Karena gerak-gerak akhirnya ekstravasasi, keluar bukan ke jalannya ya ke sekelilingnya akhirnya memberikan kesan bengkak gitu" katanya.

Baca Juga: Atletico Madrid vs Feyenoord: Prediksi Skor dan Susunan Pemain

Ia pun menegaskan tidak ada yang salah dengan cairan yang digunakan, karena merupakan cairan yang biasanya. Justru katanya, dokter yang menangani pasien beranggapan bayi tersebut memiliki alergi, apakah itu terhadap susu ataupun hal lainnya.

"Bayi baru lahir kan butuh proses untuk terbentuk, akhirnya terbentuklah anti alergi," sambungnya.

Namun demikian lanjutnya, kondisi pasien saat ini tengah telah kembali normal. Dimana tangan pasien bayi tersebut tidak lagi bengkak, akibat cairan infus yang salah mengalir.

Baca Juga: Atletico Madrid vs Feyenoord: Prediksi Skor dan Susunan Pemain

"Sudah normal lagi, bahkan ada filmnya terakhir tadi wawancara itu saya kasih liat. Kondisinya baik, kita tidak bohong" pungkasnya.***(adit)

Editor: Andik Arsawijaya

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah