Walikota Blitar Diancam, Istrinya Mau Ditelanjangi

- 13 Desember 2022, 17:21 WIB
Walikota Blitar Santoso dirampok di rumah dinasnya
Walikota Blitar Santoso dirampok di rumah dinasnya /

 

SABACIREBON - Wali Kota Blitar Santoso dirampok di rumah dinasnya,  Senin 12 Desember 2022 dini hari. Sejumlah uang dan perhiasan digasak perampok.

Peritiwa itu terjadi saat ia terbangun, dan dalam keadaan antara sadar dan tidak sadar ada pelaku tiba-tiba masuk ke kamarnya. Perampok membekap dan membergol Santoso dan isterinya.

 Baca Juga: BWF World Tuor Finals 2022 : Viktor Axelsen Si Batu Karang Masih Sulit Dirobohkan

Perampok meminta Santoso menunjukkan brangkas. Namun Santoso menjawab tidak memiliki brangkas. Sambil sempat menendang, peramok tetap memaksa untuk menunjukkan brangkas.

Dirinya mengaku kaget dengan kejadian itu. Istrinya juga disekap, disuruh berdiri menghadap arah utara. Pelaku terus meminta dirinya menunjukkan brankas. 

Baca Juga: KPK Tahan Hakim Agung Gazalba Saleh

Ia mengaku tidak mempunyai brankas. Selama ini, dirinya tidak pernah menyimpan uang banyak di dalam rumah. “Saya tidak punya brangkas,” tutur Santoso seperti dalam tayangan di iNesw TV.

 Para pelaku sempat kesal karena dirinya tidak segera menunjukkan brankas. Bahkan, pelaku mengancam akan melukai istrinya jika permintaan tidak dituruti, termasuk mengancam akan menelanjangi isterinya.

Baca Juga: Bom Astanaanyar: Selain Menewaskan Pelaku Juga Tewaskan Seorang Anggota Polisi

Hingga akhirnya, ia meminta agar pelaku membuka almari. Mereka kemudian mengacak-acak isi almari dan membawa uang yang ada. Selain itu, perhiasan milik istrinya juga dibawa seperti kalung serta cincin.  

Dirinya juga tidak begitu jelas wajah para pelaku yang merampok itu. Dirinya hanya ingat salah satunya membawa parang sepanjang sekitar 40 sentimeter.

Baca Juga: Natal Tahun Baru, 44,17 Juta Orang akan Melakukan Perjalanan

"Saya tengkurap dan dilakban. Sekilas kalau senjata api saya tidak (begitu jelas), yang saya lihat salah satunya bawa parang sekitar 40 sentimeter," kata dia.

Rumah dinas Wali Kota Blitar Santoso disatroni perampok pada Senin (12/1) sekitar hampir subuh. Dalam kasus itu, pelaku yang diperkirakan berjumlah lima orang masuk ke area rumah dinas dan menyekap tiga Satpol PP Kota Blitar yang bertugas.

Saat kejadian, pelaku juga sempat merusak decoder CCTV. Pelaku membawa kabur uang tunai dan perhiasan senilai sekitar Rp400 juta.

Hingga kini, Polda Jatim dengan Polres Blitar Kota masih mengusut kasus tersebut. ***

Editor: Uyun Achadiat

Sumber: iNews TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x