Utang Negara Terus Membengkak, DPR Menilai Pemerintah Gagal Manfaatkan Efisiensi Utang dengan Tepat

- 5 Mei 2021, 15:30 WIB
Utang negara yang terus meningkat  akibat pandemi Covid-19 akan semakin sulit dikontrol karena kurang produktifnya pemerintah.*
Utang negara yang terus meningkat akibat pandemi Covid-19 akan semakin sulit dikontrol karena kurang produktifnya pemerintah.* /Pixabay/PublicDomainPictures

PR CIREBON- Pandemi Covid-19 di Indonesia sudah lebih dari satu tahun mengakibatkan beberapa sektor mengalami kesulitan.

Salah satu sektor terdampak pandemi Covid-19 di Indonesia yang paling terlihat adalah di sektor ekonomi, hal ini membuat pemerintah memberikan berbagai kebijakan dan bantuan.

Bantuan maupun kebijakan terhdap berbagai sektor tersebut tentu bertujuan untuk membantu masyarakat yang kesulitan akibat pandemi Covid-19 di Indonesia.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Kemenhub Jual Stiker Khusus Mudik dan Jadi Ladang Bisnis?

Tetapi bantuan atau dukungan yang diberikan pemerintah ini ternyata berdampak juga kepada utang negara.

Dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari DPR RI, Bank Indonesia (BI) mencatat utang luar negeri (ULD) Indonesia pada akhir Februari 2021 mencapai $422,6 miliar atau setara Rp6.164,46 triliun.

Nilai tersebut diketahui mengalami kenaikan mencapai empat persen, jika dibandingkan bulan sebelumnya nilai tersebut naik sebesar 2,7 persen.

Baca Juga: Mengenang Setahun Kepergian Didi Kempot, Yan Vellia: Kami Merindu Selalu

Berdasarkan itu maka dapat dipastikan adanya pembengkakkan utang luar negeri yang cukup besar.

Halaman:

Editor: Arman Muharam

Sumber: DPR RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x