Siapa pun yang melakukan aksi kekerasan, apalagi tindakan teror dengan mengatasnamakan agama, Robikin Emhas berani memastikan tindakan tersebut bukan berdasarkan ajaran agama.
Sebab, agama apa pun secara tegas melarang segala bentuk kekerasan, apalagi aksi teror.
Baca Juga: Ramalan Pembacaan Kartu Tarot Bulanan 1-30 April 2021, Zodiak Cancer, Leo, Virgo
Dikatakannya, sasaran utama aksi terorisme adalah menimbulkan rasa takut, karena dapat menimbulkan kekacauan dan ketidakstabilan di masyarakat.
"Mari kita lawan bersama, bersama bergandeng tangan untuk memperkokoh kebersamaan dan menjadikan keberagaman kekuatan untuk membangun peradaban bangsa," tukasnya.
Menurut Robikin Emhas, Indonesia adalah negara damai dan bukan negara kafir. Indonesia adalah negara yang didirikan atas dasar kesepakatan para pendiri negara yang sah dalam pandangan Islam.
Sementara itu, Pimpinan Pusat Muhammadiyah disampaikan melalui Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti, menilai serangan teror yang terjadi di Mabes Polri pada Rabu sore seperti tamparan keras terutama bagi kepolisian.
"Serangan teror di Mabes Polri ini merupakan tamparan keras bagi aparatur keamanan khususnya kepolisian, karena dilakukan di jantung dari komando keamanan nasional," kata Abdul Mu'ti dalam keterangannya, Kamis 1 April 2021.
Menurutnya, serangan ini tidak boleh dianggap sederhana sebab menyiratkan pesan bahwa ancaman terorisme di Tanah Air masih menjadi momok yang sangat serius.