Peringatan Dini BMKG: Wilayah Banjarnegara Jateng dan Sekitarnya Diimbau Waspada Potensi Cuaca Ekstrem

- 14 Februari 2021, 20:20 WIB
Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara (BMKG Banjarnegara) Setyoajie Prayoedhie.
Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara (BMKG Banjarnegara) Setyoajie Prayoedhie. //ANTARA/Wuryanti PS

Dengan penjelasan terperinci, khusus untuk wilayah Banjarnegara, potensi hujan lebat terdapat di Kecamatan Susukan, Purwanegara, Mandiraja, Purwareja Klampok, Rakit, Punggelan, Pandanarum, Wanadadi, Kalibening, Wanayasa, Batur, Pagedongan dan Bawang.

"Mengingat sebagian besar wilayah di Banjarnegara merupakan wilayah lereng atau perbukitan yang berpotensi longsor maka kami mengimbau warga untuk tetap berhati-hati saat hujan lebat dengan durasi yang lama," ungkap Setyoajie.

Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara juga mengatakan masyarakat harus segera melaporkan ke perangkat desa setempat jika menemukan ada tanda-tanda rekahan tanah dan secepatnya agar mengungsi ke tempat yang lebih aman bila terjadi bencana alam.

"Rekahan tanah merupakan tanda-tanda awal tanah longsor sehingga masyarakat yang menemukan adanya rekahan tanah di lingkungan masing-masing harus segera melaporkan kepada aparat desa dan mengungsi ke tempat yang lebih aman," jelasnya.

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING AS Roma vs Udinese, Serigala Wajib Menang untuk Amankan Tiket Liga Champions

Dikatakan Setyoajie, bahwa kewaspadaan masyarakat sangat diperlukan terutama bagi mereka yang tinggal di lokasi rawan bencana seperti di area lereng atau perbukitan.

"Memasuki puncak musim hujan intensitas hujan terus meningkat sehingga perlu mewaspadai bencana hidrometeorologi terutama bagi mereka yang tinggal di lokasi rawan bencana," ujarnya.

BMKG Banjarnegara, terus meningkatkan sosialisasi mengenai risiko peningkatan intensitas hujan kepada masyarakat dan instansi terkait lainnya.

"Tujuannya agar masyarakat meningkatkan kewaspadaannya khususnya di periode puncak musim penghujan, ambil langkah mitigasi yang diperlukan khususnya di daerah rawan longsor," tukas Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara.***

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x