Kabar Baik! Jumlah Pasien Covid-19 Rawat Inap di RSD Wisma Atlet Berkurang hingga Hari ini

- 14 Februari 2021, 19:39 WIB
RSD Wisma Atlet.
RSD Wisma Atlet. //Antara/Ariella Annasya

PR CIREBON – Hampir setahun pandemi Covid-19 dimulai di Indonesia, kini jumlah pasien Covid-19 yang menjalani rawat inap di Tower 4, 5, 6, dan 7 Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Pusat, berkurang.

Pada Minggu, 14 Februari 2021, pukul 08.00 WIB, jumlah total pasien Covid-19 yang dirawat inap sebanyak 3.387 orang di Wisma Atlet, berkurang 49 orang dibanding jumlah pasien pada hari sebelumnya.

Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I Kolonel Marinir Aris Mudian menjelaskan bahwa pasien Covid-19 yang menjalani rawat inap di Wisma Atlet terdiri atas 1.751 laki-laki dan 1.636 perempuan.

Baca Juga: Segera Tayang di NET TV, Berikut Sinopsis Drama Korea Oh My Ghost!

Sejak resmi difungsikan sebagai rumah sakit darurat penanganan Covid-19 pada 23 Maret 2020 hingga sekarang, total ada 60.706 orang yang terdaftar menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan di Tower 4, 5, 6, dan 7 RSD Wisma Atlet.

"Jumlah pasien (yang sudah) sembuh sebanyak 56.604 orang, pasien yang meninggal dunia sebanyak 82 orang, dan pasien yang dirujuk ke rumah sakit lain 633 orang," kata Aris, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara.

Selain sebagai RSD, sebelumnya Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan RSD Wisma Atlet juga ditetapkan menjadi bank plasma konvalesen.

"Kami juga mendorong Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet sebagai salah satu sentral untuk bank plasma konvalesen, dan ini sudah ditetapkan beberapa waktu lalu," kata Wiku Adisasmito dalam Webinar Plasma Konvalesen pada Penanganan Covid-19 di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Link Live Streaming Arsenal vs Leeds United, Duel Papan Tengah Meriam London Lawan Tim Promosi

Wiku Adisasmito juga menuturkan bahwa angka kesembuhan dari Covid-19 sudah melandai sejak November 2020 sampai sekarang.

Karena itulah, ia mengharapkan terapi plasma konvalesen dapat memberikan efek yang baik untuk proses penyembuhan pasien Covid-19.

"Ini harusnya bisa meningkat apabila terapi-terapinya memang efektif, bukan hanya di kota besar, tapi juga sampai ke kota-kota kecil," ujarnya.

Terapi plasma konvalesen membutuhkan lebih banyak donor, sehingga Satgas mengimbau agar para penyintas Covid-19 dapat memberikan plasmanya untuk membantu penanganan pasien Covid-19.

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING AS Roma vs Udinese, Serigala Wajib Menang untuk Amankan Tiket Liga Champions

Satgas juga mendukung untuk pendataan dengan sistem informasi yang tepat dalam mendata dan menjaring para pendonor plasma konvalesen.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah