PR CIREBON – Program vaksinasi yang saat ini tengah digencarkan pemerintah, terus dilakukan untuk mencegah dan mengakhiri wabah Covid-19.
Pemerintah bahkan sampai rela merogoh anggaran besar demi suksesnya program vaksinasi ini.
Namun pertanyaannya, apakah dengan vaksinasi pandemi dapat segera berakhir?
Baca Juga: Dapat Aduan Jalan Rusak, Ganjar Pranowo Minta Warga Adukan Lewat Aplikasi Jalan Cantik
Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Zubairi Djoerban, memberikan penjelasan lengkap untuk menjawab pertanyaan ini.
“Garis besar pertanyaannya masih sama: Apakah vaksinasi, notabene programnya sedang berjalan di Indonesia, bisa mengakhiri pandemi Covid-19?,” tanya Prof Zubairi seperti dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Twitter @ProfesorZubairi.
Menurut Profesor Zubairi, dengan adanya vaksin, dunia bisa mengubah Covid-19 menjadi penyakit yang mirip flu musiman.
Baca Juga: Waspada, Beredar Penipuan Berbasis Klik Tautan di WhatsApp yang Dapat Menarik Uang
“Ya, virus corona mungkin masih ada dan menginfeksi orang. Tapi vaksin dapat membuat Covid-19 tak lagi menyebabkan rumah sakit penuh dan kewalahan,” ujar Profesor Zubairi.
Profesor Zubairi merasa yakin bahwa Covid-19 akan dapat dikendalikan, jika setiap manusia memiliki antibodi yang kuat menangkal virus tersebut.
“Saya optimistis itu terjadi. Kenapa? Dari sejarahnya kan vaksin sudah terbukti,” ujarnya.
Baca Juga: Ayu Ting Ting dan Adit Jayusman Batal Menikah, Ramalan Denny Darko Terbukti?
Selain itu, menurut Profesor Zubairi, vaksin juga dapat mencegah orang tidak sakit parah hingga butuh perawatan di rumah sakit.
Hal ini tentunya sangat bermanfaat bagi kondisi saat ini yang mana rumah sakit menjadi penuh dengan pasien.
Maka dengan begitu, menurut Profesor Zubairi tidak akan ada lagi orang yang dirawat di rumah sakit karena Covid-19.
Baca Juga: Sering Terdengar Suara Dentuman Misterius, LAPAN Ungkap Penyebabnya
“Alhasil, tak ada satu orang pun yang menerima vaksin itu dirawat di rumah sakit,” pungkasnya.
Selamat malam.
Saya mau coba jawab pertanyaan beberapa orang, termasuk jurnalis. Garis besar pertanyaannya masih sama: Apakah vaksinasi, notabene programnya sedang berjalan di Indonesia, bisa mengakhiri pandemi Covid-19?— Zubairi Djoerban (@ProfesorZubairi) February 5, 2021
***