Dalam Harlah ke-95 NU tersebut, Presiden Jokowi juga mengaku bangga terhadap Nahdliyin muda dan para santri yang berperan aktif dalam pemberdayaan ekonomi umat.
Baca Juga: NU Tegaskan Pernyataan Permadi Arya Tidak Mewakili NU, GP Ansor, dan Banser
"Saya bangga menyaksikan para Nahdliyin muda dan para santri berperan aktif dalam pemberdayaan ekonomi umat yang berbasis Pesantren," ujar Presiden Jokowi dalam sambutan secara virtual.
Presiden menyampaikan setiap kali mengunjungi pesantren ia melihat optimistis terhadap para santri yang tidak hanya paham ilmu agama, namun juga wirausaha.
"Bahkan, saat ini para santri sudah melek digital dan tidak sedikit yang menjadi pelopor teknologi informasi yang bisa membawa manfaat nyata bagi negara ini," kata Presiden Jokowi, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara.
Baca Juga: LPAI: Gadis Belia Sudah Berani Menjajakan Diri Jadi PSK Lantaran Terdesak Kebutuhan Sosial
Presiden juga menyatakan Kyai, Nyai dan para santri memiliki peran strategis untuk ikut membangun masa depan Indonesia, terlebih dalam menjawab tantangan era revolusi industri 4.0 dan kompetisi global.
"Kita semua melihat bukti NU berperan besar dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, menggerakkan semangat nasionalisme dan semangat toleransi serta dalam melawan segala bentuk radikalisme dan terorisme," tandasnya.***