Airlangga juga menyampaikan bahwa Pemerintah akan memperkuat protokol kesehatan berupa operasi yustisi, penambahan tenaga kesehatan sebanyak 10 ribu orang, hingga penguatan implementasi tata laksana Covid-19.
"Presiden berharap vaksinasi dan kedisiplinan masyarakat terhadap protokol kesehatan harus berjalan seiring. Karena dengan program vaksinasi, tetap kedisiplinan harus dijaga," ujar Airlangga di Jakarta, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara News.
Baca Juga: Tantang Peran Politisi Senayan sebagai Wakil Rakyat, Fahri Hamzah: Ayo Kerja yang Bener
Disamping itu Airlangga Hartarto mengingatkan, vaksinasi terhadap 182 juta penduduk memerlukan waktu.
Program vaksinasi ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat dalam beraktivitas.
"Namun demikian tidak boleh melupakan kedisiplinan, karena Covid-19 masih ada di global. Jadi pandemi global belum berakhir," tegas Airlangga.
Baca Juga: Simak 4 Fakta Pencopotan Wakil Dekan FPIK Unpad yang Ternyata Mantan HTI
Airlangga juga menyampaikan bahwa pemerintah akan terus mendorong peningkatan kedisiplinan masyarakat, baik memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.***