Network
PR CIREBON - Masyarakat tentu saja mengenal sosok Fadli Zon.
Fadli Zon merupakan politisi Partai Gerindra sekaligus anggota DPR RI.
Sebagai politisi, Fadli Zon terbilang sering melontarkan komentar-komentarnya terkait kondisi Indonesia.
Baca Juga: Ditanya Bukti Mimpi Bertemu Rasulullah, Haikal Hassan: Waktu Itu Saya Nggak Bawa Handphone
Namun, baru-baru ini, Fadli Zon justru menyampaikan kabar duka.
Hal ini disampaikan sang politisi melalui Twitter @fadlizon pada 28 Desember 2020.
Sebagaimana diberitakan Tasikmalaya.Pikiran-rakyat.com dalam artikel "Innalilllahi, Fadli Zon Berduka: Semoga Khusnul Khotimah dan Dapat Tempat Terbaik di Sisi Allah", dalam cuitannya Fadli Zon menyampaikan bahwa dirinya berduka karena 234 Kiayi dan Tokoh NU yang meninggal selama pandemi Covid-19 dimulai pada bulan Maret tahun 2020 ini.
Baca Juga: Soal Latihan Militer Jaringan Teroris Jamaah, Polri: Murid-murid Ini Siap untuk Dikirim ke Suriah
"Fadli Zon Berduka, 234 Kiai dan Tokoh NU Meninggal Selama Pandemi," tulis Fadli Zon.
Dalam cuitan sebelumnya, Fadli Zon juga menyampaikaan bahwa dirinya mendoakan agar khusnul Khotimah dan diterima di sisi Allah SWT.
“Semoga husnul khotimah dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT,” doa Fadli Zon.
Baca Juga: Jelang Akhir Masa Jabatan Kapolri Idham Aziz, Sosok Ini yang Diprediksi akan Dipilih Presiden Jokowi
Diketahui, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyatakan sebanyak 234 kiyai dan tokoh NU wafat selama pandemi Covid-19 melanda Tanah Air sejak Maret hingga Desember 2020.
“Pandemi ini sangat luar biasa ancamannya, ini mengancam keselamatan warga Nahdliyin terutama para kiyai kita, hingga tanggal 24 Desember kemarin ada sekitar 234 orang kiyai dan tokoh NU yang meninggal dunia selama masa pandemi,” papar Ketua Satkor Covid-19 Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) PBNU Ulun Nuha.
Diberitakan PikiranRakyat-Tasikmalaya.com sebelumnya, jika dibandingkan dengan tahun lalu, jumlah kiyai yang meninggal dunia tahun ini meningkat hingga mencapai enam kali lipat.
Baca Juga: Terkait Tindak Asusila Perawat dan Pasien Covid-19 di Wisma Atlet, Kodam Jaya: Mereka Mengakui
“Pada tahun 2019 lalu, para kiyai atau tokoh NU yang meninggal dunia kurang dari 50 orang, hanya sekitar 40-an yang meninggal dunia pada tahun lalu,” imbuh Ulun Nuha.
Meski dinyatakan telah meninggal dunia, pihaknya tak menyatakan para kiyai tersebut wafat karena terpapar Covid-19.
Akan tetapi, para kiyai dan tokoh NU meninggal dunia selama masa pandemi.
“Jadi Kita tidak menyatakan beliau (para kiyai/tokoh NU) meninggal karena Covid-19, kita menyatakan beliau meninggal selama masa pandemi,” tandasnya.*** (Silmi Fadillah Meitasnia/Tasikmalaya.Pikiran-rakyat.com)
