Network
PR CIREBON - Ketua GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas resmi diangkat menjadi bagian dari Kabinet Indonesia Maju.
Pria yang akrab disapa dengan Gus Yaqut ini menggantikan Menteri Agama (Menag) sebelumnya yaitu, Jenderal TNI (Hon) (Purn) Fachrul Razi.
Dia akan resmi dilantik menjadi menteri pada hari ini Rabu, 23 Desember 2020.
Baca Juga: Sah, Hari Ini Presiden Jokowi Melantik 6 Menteri dan 5 Wamen Baru di Istana Negara
Menanggapi diangkatnya Gus Yaqut menjadi Menag menimbulkan beberapa keriuhan di media sosial, lantaran posisinya yang sebagai Ketua dari GP Ansor.
Salah satu yang mengomentari adalah Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu.
Dalam kicauan yang setelah diperiksa ternyata sudah dihapus oleh yang punya akun, Said Didu menyatakan bahwa pilihan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengangkat Gus Yaqut menjadi Menag adalah upaya untuk "menggebuk" Islam.
"Terima kasih atas penjelasan mas Qodari. Akhirnya kami tahu bahwa Bpk Presiden inginkan Menag untuk "menggebuk" Islam. Sekali lagi terima kasih," katanya.
