Network
PR CIREBON - Terkait sebuah insiden yang terjadi antara polisi dengan FPI yang mengakibatkan tewasnya enam orang Laskar FPI, sontak membuat masyarakat di kagetkan dengan peristiwa tersebut.
Ditambah lagi sebuah pernyataan yang berbeda versi antara pihak kepolisian dengan versi keterangan FPI.
Secara tidak langsung masyarakat dan media sosial pun beramai-ramai meminta dan mencari kebenaran dalam dugaan.
Baca Juga: Hasil Rekonstruksi Penembakan 6 Laskar FPI, Polisi Sudah Diserang Sejak di Titik Pertama Lokasi
Namun salah satu jurnalis senior FNN, Edy Mulyadi membuat heboh Jagat media sosial dengan beredarnya video investigasi yang dilakukan oleh Edy.
Dan pada video yang diunggah oleh jurnalis Edy dari hasil Investigasi yang dilakukan mengatakan bahwa tidak ada baku tembak dan bahkan hanya ada terdengar suara dua tembakan saja, hal tersebut didapat dari pengakuan seorang saksi yang berada di tempat kejadian tersebut
Seperti yang dilansir PikiramRakyat-Cirebon.com dari akun Twitter Habib Husni Alwi yang menjelaskan bahwa apa yang telah disampaikan oleh Edy Mulyadi hampir mirip sekali seperti konflik yang ada di Syria.
Yang mana bahwa setiap kali tentara Syria melakukan penyerangan terhadap teroris di Negaranya, dan selalu diberitakan oleh media bahwa pemerintah telah membantai rakyatnya.
Baca Juga: Jadwal Lokasi Samsat Keliling Jabodetabek Senin 14 Desember 2020, Hanya Sampai Pukul 14.00
Oleh karena itu, Habib Husin mengatakan pada cuitan sebelumnya bahwa yang dilakukan Edy Mulyadi itu sangatlah berbahaya, bahkan dapat memprovokasi masyarakat atas unggahan video itu.
Karena yang dilakukan oleh jurnalis Edy memiliki pola yang mirip seperti yang ada pada konflik Syria.
“Polanya uda mirip seperti konflik di Syria. Tiap kali tentara Syria menyerang teroris di negaranya diberitakan oleh mereka, Pemerintah membantai Rakyatnya,” kata Husin Shihab dalam cuitannya.
Polanya uda mirip seperti konflik di Syria. Tiap kali tentara Syria menyerang teroris di negaranya diberitakan oleh mereka, "Pemerintah Membantai Rakyatnya".
Husein Shihab Nilai Narasi Edy Mulyadi Soal Keterangan Saksi KM50 Hanya Buat Gaduh https://t.co/ok3aIBHlO9— Husin Alwi (@HusinShihab) December 11, 2020
Baca Juga: Pria Ancam Penggal Polisi Minta Maaf, Budiman Sudjatmiko: Jika Kau Mengumpat Kawan Pun Jadi Risih!
Bahkan setelah Habib Husin mengatakan jika yang telah dilakukan noleh jurnalis Edy memiliki pola seperti konflik Syria, ada salah satu Warganet yang meminta Habib Husin untuk melaporkan Edy Mulyadi.
Dan terkait video yang diunggah oleh jurnalis senior Edy Mulyadi, Habib Husin mengaku bahwa dirinya sedang meminta pendapat dari para ahli.
Pasalnya dalam video yang telah diunggah oleh Edy Mulyadi dari hasil investigasinya mengatakan kalau pengawal Habib Rizieq Shihab tidak melakukan tembakan balasan karena tidak membawa senjata api
Yang mana Jurnalis senior Edy Mulyadi telah membuat sebuah video investigasi insiden tewanya 6 pengawal Habib Rizieq Shihab di lokasi kejadian yaitu Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 50.***
