Vaksinasi Covid-19 di Indonesia, Kemenkes Pastikan Distribusi Vaksin Akan Sesuai Prosedur

- 7 Desember 2020, 15:17 WIB
Petugas menurunkan kontainer berisi vaksin Covid-19 saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, tangerang, Banten, Minggu, 6 Desember 2020.
Petugas menurunkan kontainer berisi vaksin Covid-19 saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, tangerang, Banten, Minggu, 6 Desember 2020. /ANTARA FOTO/DHEMAS REVIYANTO/


PR CIREBON - Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin Sinovac yang dipesan pemerintah Indonesia dari Tiongkok tiba di Indonesia pada Minggu, 6 Desember 2020. Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan, pesanan pertama ini untuk tenaga kesehatan dan dia memastikan distribusi akan sesuai prosedur obat pada umumnya.

"Untuk vaksin kiriman pertama ini yang pertama akan mendapat sasaran adalah tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, tenaga penunjang, yang bekerja pada fasilitas-fasilitas pelayanan kesehatan," ujar Terawan, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari PMJ News.

Untuk itu dia menjelaskan, pihaknya sudah memiliki data sasaran serta jumlah vaksin yang dibutuhkan per kabupaten dan kota. Data tersebut akan dikirimkan ke Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekomoni Nasioal (KCPPEN).

Baca Juga: Tertarik Soal Penembakan Simpatisan HRS, Neno Warisman: Doa Bagi Pemerintah Temukan Jalan Keluar

"Kementerian Kesehatan telah menyiapkan jumlah sasaran dan kebutuhan vaksin per kabupaten/kota yang selanjutnya data tersebut dimasukkan dalam sistem informasi PCPEN yang akan menyiapkan data sasaran by name by address," jelasnya.

Lalu Kementerian Kesehatan memastikan pendistribusian vaksin sesuai dengan prosedur distribusi obat secara umum. Demi menjaga kualitas, vaksin akan didistribusikan ke gudang vaksin di Dinas Kesehatan masing-masing provinsi.

Sebelumnya, vaksin pertama yang dipesan Pemerintah Indonesia dari China telah mendarat di Bandara Soekarno Hatta pada Minggu 6 Desember 2020, pukul 21.23 WIB. Vaksin tersebut dibawa oleh pesawat Garuda Indonesia GIA810 777-300ER dari Beijing.

Baca Juga: Akibat Jalan Licin saat Hujan, Mobil Mewah Seruduk 16 Motor di Jakarta, MPS Jadi Tersangka

Presiden Jokowi mengatakan, pemerintah juga masih upayakan 1,8 juta dosis vaksis Covid-19 yang akan tiba pada awal Januari 2021.

"Saya ingin sampaikan satu kabar baik, pemerintah sudah terima 1,2 juta dosis vaksin Covid-19 buatan Sinovac, yang kita uji secara klinis di Bandung sejak Agustus 2020," katanya.

"Kita amat bersyukur, Alhamdulillah vaksin sudah tersedia, artinya kita bisa segera mencegah meluasnya wabah Covid-19," ujarnya.***

Editor: Egi Septiadi

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x