PR CIREBON - Polmatrix Indonesia merilis hasil survei terbaru Capres 2024. Hasil survei menunjukkan adanya pergeseran dan kejutan yang dinamis di posisi tiga besar yang masih dihuni wajah-wajah lama.
Dalam rilis yang diterima, Rabu, 16 September 2020 survei teratas, masih ditempati Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan tingkat keterpilihan sebesar 18,5 persen.
Kemudian, urutan selanjutnya, ditempati Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan 13,9 persen di posisi kedua.
Baca Juga: Xi Jinping Tolak Bantuan AS Terkait Covid-19 di Tiongkok, Trump: Hal Itu Sangat Menghina Saya
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menempati posisi ketiga, mengalami kenaikan signifikan, dari 7,9 persen di bulan Mei, kini menjadi 11,1 persen.
Ridwan Kamil terus menyalip Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang justru anjlok, dari sebelumnya mendapat 12,8 persen dukungan publik, kini hanya 10,6 persen.
Ini menunjukkan konfigurasi baru pertarungan elite politik yang menampilkan tiga besar menuju Pilpres 2024. Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Polmatrix Indonesia Dendik Rulianto.
Baca Juga: Minta Pembubaran BUMN hingga Kritik Peruri, Berikut Deretan Kekesalan Ahok Terhadap Pertamina
“Yaitu Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Ridwan Kamil,” ungkapnya, sebagaimana diberitakan Warta Ekonomi dalam artikel berjudul Hasil Survei Capres Terbaru: Anies Dibuat Keok, Giring Si Pendatang Baru Top!
Kemudian, yang menjadi menarik adalah, kenaikan elektabilitas Ridwan Kamil yang menggeser posisi Anies, padahal keduanya merupakan kepala daerah yang bertetangga dan sama-sama menghadapi krisis wabah Covid-19.
Penurunan elektabilitas juga dialami Gubernur Jawa Timur Khofofah Indar Parawansa dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
Baca Juga: Sempat Alami Gangguan Pernapasan, Dino Patti Djalal Dikonfirmasi Positif Terpapar Covid-19
Khofifah turun dari 5,6 persen menjadi 5,2 persen, sedangkan Risma merosot dari 3,0 persen menjadi hanya 1,6 persen.
Kemudian, sejumlah figur tak mengalami banyak perubahan. Seperti Sandiaga Uno (8,6 persen menjadi 8,4 persen) dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (2,7 persen menjadi 2,5 persen).
Bahkan, untuk dari kalangan menteri, ada Menteri BUMN Erick Thohir (3,6 persen menjadi 1,2 persen) dan Menko Polhukam Mahfud MD (1,6 persen menjadi 1,0 persen).
Baca Juga: Ahok Beberkan Kebobrokan Pertamina, Pertamina Buka Suara: Kami Menghargai Pernyataannya
Dan yang menjadi menarik adalah, munculnya Giring Ganesha yang mampu menembus 8 besar.
“Giring menjadi figur baru yang berhasil mencuri perhatian publik dengan mengantongi elektabilitas 1,6 persen, menempatkan pada posisi 8 besar,” ungkap Dendik.
Menurutnya, salah satu faktor yang mendorong Giring bisa tembus dalam delapan besar adalah popularitas yang dimilikinya, terutama di kalangan anak muda.
Baca Juga: Ahok Tuduh Erick Thohir Soal Titipan, Said Didu: Apa Pak Erick Berani Membuka, Ahok Titipan Siapa?
Untuk diketahui, surei Polmatrix Indonesia dilakukan pada 1-10 September 2020.
Sebanyak 2.000 responden yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia dilibatkan.
Sementara metode survei dilakukan dengan wawancara melalui sambungan telepon terhadap responden survei sejak 2019 yang dipilih secara acak.***