Singgung Presiden Jokowi Soal Banjir Kalsel, JATAM: Apakah Aktivitas Tambang dan Sawit Tak Terkait?

19 Januari 2021, 06:24 WIB
Presiden Jokowi ketika meninjau Sungai Martapura Kabupaten Banjar.* /Instagram.com/ @jubir_presidenri

PR CIREBON - Jaringan Advokasi Tambang (JATAM) Nasional singgung Presiden Jokowi mengenai banjir yang melanda banyak titik di Kalimantan Selatan (Kalsel).

JATAM kritik pernyataan Presiden Jokowi yang menyebut penyebab banjir hanya karena curah hujan deras yang terjadi selama 10 hari berturut-turut.

Bahkan, JATAM juga mempertanyakan dari mana kesimpulan penyebab banjir itu didapatkan Presiden Jokowi, melihat realita kondisi di Kalimantam Selatan (Kalsel) yang cukup prihatin.

Baca Juga: Sambut Imlek 2021, Simak Warna Keberuntungan di Tahun Kerbau Logam dan Warna yang Harus Dihindari

"Kesimpulan penyebab banjir ini atas hasil pengamatan sepintas Anda sendiri sesaat di lokasi, atau atas bisikan anak buah?" tulisnya, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari cuitan Twitter @jatamnas pada Senin 18 Januari 2021.

JATAM juga menyinggung aktivitas pertambangan dan perkebunan kelapa sawit, yang tak disebut oleh Presiden Jokowi.

Cuitan JATAM Nasional soal banjir.* Twitter.com/@jatamnas

Baca Juga: Dari Masukan Masyarakat hingga Rekam Jejak Karier, Ini kata Kompolnas soal Nama Calon Kapolri

"Apakah aktivitas tambang, sawit, dan HTI tak terkait dengan banjir yang parah itu?" ungkap JATAM Nasional.

Tak hanya kritik soal kesimpulan banjir, JATAM juga mempertanyakan kenapa Presiden Jokowi tidak mengunjungi Kabupaten Tabalong.

Presiden Jokowi diketahui berkunjung ke Kabupaten Banjar saat melihat sungai Martapura di Jembatan Pakauman.

"Mengapa tidak ke Kabupaten Tabalong, Pak @jokowi? Di sana ada tambang batubara PT Adaro, luasannya lebih dari 30 ribu hektar," singgung JATAM.

Baca Juga: Tidak Hanya di Kalimantan Selatan, Banjir Rab Menerjang Wilayah Manado

JATAM Nasional singgung Presiden Jokowi mengenai banjir.* Twitter.com/@jatamnas

Diketahui, Presiden Jokowi melihat langsung dampak banjir di sejumlah tempat di Kalimantam Selatan pada Senin, 18 Januari 2021.

Baca Juga: Di Tengah Guyuran Hujan, Presiden Jokowi Langsung Tinjau Lokasi Terdampak Banjir di Kalsel

Saat kunjunan, Presiden Jokowi menyoroti sejumlah sarana penghubung yang rusak, salah satunya Jembatan Mataraman di Kabupaten Banjar yang runtuh.

Presiden Jokowi telah memerintahkan Menteri PUPR untuk segera memperbaiki beberapa jembatan yang runtuh agar akses warga kembali lancar.

Presiden Jokowi juga memantau untuk memastikan ketersediaan logistik dan kebutuhan lain mereka.***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Twitter @jatamnas

Tags

Terkini

Terpopuler