Vaksinator Gemetar Suntik Jokowi: Alhamdulilah Berhasil Menyuntik Bapak Presiden Tanpa Rasa Sakit

13 Januari 2021, 10:55 WIB
Presiden Jokowi mendapat vaksinasi Covid-19 perdana hari ini, Rabu 13 Januari 2021.* /Sekretariat Presiden/

PR CIREBON - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melakukan vaksinasi Covid-19 menggunakan vaksin Sinovac dari Tiongkok di teras Istana Merdeka Jakarta, Rabu (13 Desember 2021).

Yang menarik dan jadi perhatian masyarakat saat menyaksikan vaksinasi Presiden Jokowi adalah sang vaksinator, yaitu Prof Abdul Muthalib.

Abdul Muthalib selaku vaksinator yang menyuntik Presiden Jokowi terlihat gemetar saat melakukan vaksinasi Covid-19 tersebut.

Baca Juga: Kemenag Resmi Serahkan Sertifikasi Halal Vaksin Sinovac, Istana Ungkap Saran Sebelum Vaksinasi

"Menyuntik orang pertama di Indonesia ada rasa juga, tapi tidak ada halangan bagi saya untuk menyuntikkan, pertama saja gemetaran tidak ada masalah tidak ada pendarahan sama sekali di bekas suntikannya," ungkap Abdul Muthalib, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari ANTARA.

Lebih lanjut, dirinya menguangkapkan kondisi Presiden Jokowi pasca disuntik vaksin Covid-19 tidak merasa sakit sedikit pun.

"Tadi pertama menunjukkan vaksin Sinovac dan setelah disuntik tidak ada merasa sakit sedikit pun Alhamdulilah berhasil menyuntik bapak Presiden tanpa rasa sakit," ujarnya.

Baca Juga: Menag Yaqut Ajak Umat Beragama Tidak Ragu Vaksinasi, Sebut Bagian dari Ikhtiar Bersama dari Covid-19

Sebelum vaksin disuntikkan, Presiden lebih dulu melewati sejumlah tahapan pemeriksaan apakah layak atau tidak untuk disuntik vaksin, misalnya pengukuran tensi darah.

Sambil menunggu tensi darah keluar hasilnya, petugas juga mengukur suhu tubuh Presiden Jokowi, serta bertanya beberapa hal terkait apakah pernah terjangkit Covid-19 atau belum, dan lainnya.

Selanjutnya Presiden Jokowi baru menuju meja 3, meja vaksinasi. Setelah itu Presiden Jokowi menuju meja 4 yaitu diberikan kartu tanda suntik pertama telah dilakukan.

Setelah disuntik vaksin Covid-19, Presiden Jokowi harus menunggu 30 menit apakah ada reaksi alergi.

Baca Juga: Nekat Nikahi Indah Permatasari Tanpa Restu Ibu Mertua, Arie Kriting: Semoga Kuat Selamanya Ya Nona

Rombongan lain yang disuntik adalah Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Daeng Muhammad Faqih, Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) periode 2020-2025 Amirsyah Tambunan.

Selain itu, Rais Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ahmad Ishomuddin, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Pol Idham Azis.***

Editor: Tita Salsabila

Tags

Terkini

Terpopuler