Lakukan Penyederhanaan Birokrasi, Menkes Lantik Seluruh Pejabat Eselon 3-4 Kemenkes Jadi Fungsional

29 Desember 2020, 17:09 WIB
Pelantikan Pejabat eselon 3-4 di lingkungan Kemenkes menjadi pejabat fungsional /Kemkes.go.id

PR CIREBON – Pada hari Senin, 28 September 2020 kemarin, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin (BGS) baru saja melantik seluruh pejabat eselon 3-4 pada lingkungan Kementerian Kesehatan.

Menkes Budi Gunadi Sadikin melantik seluruh pejabat eselon 3-4 menjadi pejabat fungsional.

Setidaknya ada kurang lebih sekitar 1.674 pejabat yang mengisi jabatan eselon 3-4 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang dilantik menjadi pejabat fungsional baik secara tatap muka maupun secara virtual.

Baca Juga: Kemenkes RI Kini Resmi Sepakati Kerja Sama Di Bidang Kesehatan dengan USAID Periode 2021-2025

Pelantikan pejabat eselon 3-4 menjadi pejabat fungsional merupakan salah satu upaya atau bentuk penyederhanaan birokrasi.

Langkah itu juga sesuai dengan mandat dari Presiden Joko Widodo mengenai penyederhanaan birokrasi di bidang kesehatan.

Sehingga, penyederhanaan ini hanya menjadi dua level eselon saja yakni eselon 1 dan eselon 2.

Baca Juga: Mensos Risma Blusukan saat Anies Baswedan Sembuh dari Covid-19, Netizen Ramai Membandingkan

Kemudian, setelah gelaran proses pelantikan, Menkes Budi Gunadi Sadikin menuturkan bahwa Kementerian Kesehatan memiliki dua tugas prioritas yang berhubungan dengan wabah pandemi Covid-19.

Di antaranya yaitu pemberian dan pasca pembelian vaksin Covid-19.

“Kita memiliki dua tugas utama, tugas yang pertama adalah bagaimana Kemenkes bisa melakukan program vaksinasi Covid-19  dalam 6 sampai 12 bulan ke depan dengan lancar, cepat, dan merata,” kata Menkes Budi Gunadi Sadikin (BGS) yang dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Laman resmi Kemenkes RI.

Baca Juga: Haikal Hassan Bersikukuh Mimpinya Betul Terjadi, Husin Shihab: Memperjelas Kebohongannya

“Selain itu bagaimana kita bisa menjalankan program vaksinasi Covid-19 di seluruh daerah di Indonesia dengan lancar, cepat dan merata,” sambungnya

Menkes Budi melanjutkan, tugas yang kedua yakni mengenai bagaimana sesudah vaksinasi diberikan.

Apakah bagian perawatannya, terkait di rumah sakitnya, juga termasuk bagaimana membangun sistem kesehatan publik yang lebih siap untuk menghadapi Covid-19 ataupun virus-virus lainnya.

Baca Juga: Wagub DKI Jakarta Sebut Anies Baswedan Sudah Negatif Covid-19: Nanti Kembali ke Balai Kota Jakarta

Menkes Budi Gunadi Sadikin (BGS) berharap vaksinasi Covid-19 ini merupakan jalan keluar dan menjadi bagian yang komprehensi dari penyelesaian seluruh permasalahan yang ditimbulkan oleh pandemi Covid-19 yang telah merusak tatanan pada banyak sektor.

“Saya berharap dan berdoa, semoga dengan program vaksinasi ini merupakan jalan keluar serta sebagai salah satu bagian dari satu kesatuan untuk menyelesaikan masalah pandemi Covid-19 di Tanah Air Indonesia,” ujar Menkes Budi.

Selain itu, ia juga berharap kepada seluruh tenaga kesehatan di Tanah Air agar selalu tabah dan semangat dalam melayani masyarakat dan seluruh pasien Covid-19.

Baca Juga: Soal Varian Baru Covid-19 yang Masuk ke Indonesia, dr. Tirta: Intinya Itu Sama Protokol Kesehatan 3M

Menkes Budi berdoa agar seluruh tenaga kesehatan (nakes) selalu diberikan kesehatan serta ketangguhan dalam menjalani tugas-tugasnya.

Kemudian Menkes Budi juga berharap kepada pejabat Kemenkes untuk memberikan segenap waktu, tenaga, dan jiwa mereka sebanyak-banyaknya.

“Kita berikan waktu dan tenaga yang banyak agar bisa cepat di program pengentasan,” tambahnya.***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Kemkes.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler