Network
PR CIREBON - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon, Jawa Barat menyediakan layanan pemeriksaan GeNose, mulai 15 Februari 2021.
Pemeriksaan GeNose merupakan salah satu pilihan persyaratan bagi pengguna jasa kereta api jarak jauh di masa pandemi Covid-19 selain Rapid Test Antigen atau RT-PCR.
Sampel pemeriksaan GeNose Covid-19 harus diambil dalam kurun waktu maksimal 3x24 jam sebelum jam keberangkatan.
Sebelumnya, KAI Daop 3 Cirebon hanya menyediakan tes cepat Antigen dengan harga Rp105.000. Sedangkan untuk pemeriksaan GeNose ini, pengguna jasa kereta api hanya dikenakan biaya Rp20.000.
“Biaya sekali tes itu Rp20.000,” ujar Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon Suprapto, dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.Com dari ANTARA pada 13 Februari 2021.
Sampel pemeriksaan harus diambil dalam kurun waktu maksimal 3x24 jam sebelum jam keberangkatan. Dan untuk keberangkatan selama libur panjang atau libur keagamaan, sampelnya diambil dalam waktu maksimal 1x24 jam.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Prada Ginanjar Gugur dalam Baku Tembak di Intan Jaya Papua
Sebelumnya, layanan GeNose hanya tersedia di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Yogyakarta. Kali ini, layanan GeNose tersedia di Stasiun Gambir, Solo Balapan, Bandung, Cirebon, Semarang Tawang, dan Surabaya Pasar Turi.
Layanan pemeriksaan GeNose akan semakin bertambah secara bertahap di stasiun-stasiun lainnya.
"Penambahan stasiun yang melayani pemeriksaan GeNose C19 ini merupakan bentuk peningkatan pelayanan yang kami berikan bagi pelanggan dalam rangka pemenuhan persyaratan perjalanan kereta api," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.Com dari laman resmi KAI pada 13 Februari 2021.
Sebelum melakukan pemeriksaan GeNose di Stasiun Cirebon, calon penumpang harus memiliki tiket kereta api terlebih dahulu.
Sampel pemeriksaan harus diambil dalam kurun waktu maksimal 3x24 jam sebelum jam keberangkatan.***
