Malam 1 Suro diyakini sebagai waktu yang tepat untuk membersihkan atau mencuci benda-benda pusaka, seperti senjata kuno yang diwariskan dari para leuluhur.
Baca Juga: Sebanyak 620 Pebulu Tangkis Muda ikuti Kejuaraan Piala Presiden
Benda-benda pusaka tersebut dimandikan air kembang yang sudah diberi doa atau mantra-mantra untuk kembali menjadi suci.
Tak sedikit masyarakat Jawa yang meyakini bahwa Malam 1 Suro juga merupakan ajang berpesta makhluk halus atau mahluk lelembut.
Bagi masyarakat Jawa lainnya malam sakral atau suci itu dijadikan momen dan sarana untuk melakukan instrospeksi.
Mereka akan bertafakur atau melakukan renungan demi mendekatkan diri kepada Yang Maha Kuasa. ***