Transformasi Ekonomi Mustahik: BAZNAS RI Gandeng Jawa Tengah Luncurkan Program ZCD di Semarang

- 29 Juni 2024, 19:00 WIB
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI bersinergi dengan BAZNAS Provinsi Jawa Tengah menyalurkan bantuan pemberdayaan program Zakat Community Development (ZCD)
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI bersinergi dengan BAZNAS Provinsi Jawa Tengah menyalurkan bantuan pemberdayaan program Zakat Community Development (ZCD) /BAZNAS RI/HUMAS

SABACIREBON - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menggandeng BAZNAS Provinsi Jawa Tengah dalam upaya memperkuat ekonomi umat melalui Program Zakat Community Development (ZCD). Kegiatan yang diadakan di Semarang, Kamis, menjadi momen sinergi antarlembaga untuk memajukan kesejahteraan mustahik.

Dalam acara yang berlangsung hangat, perwakilan Ketua BAZNAS RI, Eka Budhi Sulistyo, menyampaikan pentingnya kerja sama antara BAZNAS pusat dan provinsi dalam mengoptimalkan penggunaan zakat. "Ini adalah wujud nyata dari efektivitas kerja sama antar BAZNAS untuk memperkuat program zakat," ujar Eka.

Program ZCD dirancang untuk mengintegrasikan aspek dakwah, ekonomi, pendidikan, dan kesehatan dalam satu rangkaian pemberdayaan komunitas. Dengan bantuan ini, kelompok UMKM seperti Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA) diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup mereka secara signifikan.

Selain itu, Eka menekankan bahwa program ini tidak hanya tentang penyaluran bantuan, tetapi juga tentang bagaimana zakat dapat menjadi alat untuk mengentaskan kemiskinan. "Melalui program ini, kami berharap dapat menciptakan ekosistem yang mendukung kemandirian ekonomi mustahik," tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, KH. Ahmad Darodji, Ketua BAZNAS Provinsi Jawa Tengah, mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh BAZNAS RI. "Sinergi ini sangat penting untuk mencapai target sosial dan ekonomi yang telah kami tetapkan," ucapnya.

Program ZCD menyediakan berbagai bentuk bantuan seperti peralatan usaha, modal kerja, dan pelatihan kewirausahaan. Fokusnya adalah untuk membantu mustahik memanfaatkan potensi yang ada sehingga dapat berkontribusi aktif dalam pembangunan ekonomi lokal.

"Kami optimis dengan adanya dukungan yang solid dari berbagai pihak, program ini akan membawa dampak yang besar bagi kehidupan mustahik," harap Eka dengan penuh antusias.

Dukungan terhadap program ini juga datang dari berbagai elemen masyarakat yang melihat ZCD sebagai cara efektif untuk membangun kemandirian desa dan komunitas miskin di Indonesia. Bantuan ini diharapkan tidak hanya memberi solusi jangka pendek, tetapi juga memperkuat fondasi ekonomi jangka panjang untuk mustahik.

Menyadari pentingnya pendampingan, BAZNAS Provinsi Jawa Tengah berkomitmen untuk terus memonitor dan mendampingi penerima manfaat. "Kami akan memastikan bahwa setiap bantuan yang diberikan dapat digunakan seoptimal mungkin," jelas Ahmad Darodji.

Halaman:

Editor: Buddy Nugraha

Sumber: baznas.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah