Awal Agustus 2022 Lebih 760.000 Orang Divaksin Booster

- 7 Agustus 2022, 22:25 WIB
Ilustrasi vaksin/pixabay./bekasi.pikiran-rakyat.com
Ilustrasi vaksin/pixabay./bekasi.pikiran-rakyat.com /

SABACIREBON - Untuk menekan penambahan kasus Covid, di awal Agustus 2022 Pemerintah Kota Bandung telah melakukan vaksinasi dosis III atau booster terhadap 764.772 orang.

Hasil vaksinasi ini merupakan upaya Pemkot Bandung dalam mempercepat proses vaksinasi booster.

Baca Juga: Airlangga Hartanto Ajak Bangun Pabrik Sendal Jepit di PesantrenBaca Juga: Airlangga Hartanto Ajak Bangun Pabrik Sendal Jepit di Pesantren

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Harian Covid-19 Kota Bandung, Asep Gufron menyampaikan, untuk mengejar sisa target hingga 50 persen sampai akhir Agustus nanti, per kelurahan diimbau melakukan vaksinasi sebanyak 54 sasaran tiap hari.

"Per 4 Agustus kemarin saja, vaksinasi booster sudah mencapai 3.426 orang. Saya optimis target 50 persen sampai akhir Agustus nanti bisa kita capai," ucap Asep pada Jumat, 5 Agustus 2022.

Baca Juga: Mumi Langka: Mumi Gadis Usia 2 Tahun Diketahui 'Mumi Tercantik' lantaran Tampak Utuh

Asep menyebutkan, penambahan kasus konfirmasi aktif di Kota Bandung selama tujuh hari dari 29 Juli-4 Agustus 2022 menyentuh angka 124 kasus dan kasus sembuh sebanyak 697.

"Kasus harian tertinggi pada 2 Agustus 2022 sejumlah 172 orang. Kecamatan dengan kasus konfirmasi aktif terbanyak terjadi di Cicendo sejumlah 75 kasus," paparnya.

Baca Juga: Langka, Umat Hindu Raih Magister Pendidikan Islam

Positivity rate per 4 Agustus 2022 tercatat 5,48 persen berada di atas batas aman WHO yakni 5 persen. Namun Asep mengimbau agar seluruh lapisan masyarakat mengantisipasi lonjakan kasus yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu.

"Saya juga mengimbau bagi sekolah-sekolah agar jangan melakukan kegiatan ekstra kulikuler (ekskul) dulu. Jika pun ada ekskul yang tetap berjalan, harus mengacu pada prokes," imbaunya.

Baca Juga: Ducati Berjaya Dekati Yamaha, Peco Bagnaia Jawara dan Fabio Quartararo Finis ke Delapan.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Anhar Hadian mengatakan, mulai 29 Juli 2022 dapat dimulai pemberian vaksin booster 2 atau dosis IV bagi SDM kesehatan.

"Target sasaran SDM kesehatan 24.709 orang. Mempertimbangkan ketersediaan vaksin dan masa kadaluarsa vaksin yakni 11 Agustus 2022," ungkap Anhar.

Baca Juga: Israel Gempur Gaza Banyak Warga Sipil Jadi Korban dan Palestina Sempat Balas Tembakan Roket

Alokasi vaksin saat ini dengan jenis Moderna mencapai 1.107 dosis telah disebarkan ke 38 rumah sakit di Kota Bandung.

"Kami juga sudah mengajukan penambahan vaksin booster 2 untuk SDM kesehatan," ujarnya.

Baca Juga: Tabrakan KA dengan Exspander di Cirebon, Seluruh Penumpang Mobil Tewas

Anhar mengakui, jika pekan kemarin percepatan vaksin dosis III memang melambat karena tenaga puskesmas sedang fokus pada Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN).

Namun, pihaknya akan kembali fokus pada vaksinasi booster pekan ini dengan menambah hari dan jadwal vaksinasi di puskesmas.

Baca Juga: Fly Over Kopo Rampung Tinggal Fasilitas PendukungBaca Juga: Fly Over Kopo Rampung Tinggal Fasilitas Pendukung

"Kita juga akan kembali melaksanakan vaksin masal di gerai vaksinasi salah satunya di Ciwalk dan TSM. Hasil tiap sekali melaksanakan vaksin minimal ada 200 sasaran per lokasi," jelasnya.

Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Elly Wasliah menuturkan, seluruh mal yang ada di Kota Bandung sangat mendukung pelaksanaan vaksinasi ini. Secara keseluruhan, pelaksanaan booster di mal Kota Bandung telah menyasar 5.270 orang.

Baca Juga: Peristiwa Akhir Pekan: Tertidur di Belakang Kemudi Berakibat 12 Orang TewasBaca Juga: Peristiwa Akhir Pekan: Tertidur di Belakang Kemudi Berakibat 12 Orang Tewas

"Kings juga akan menyelenggarakan vaksinasi, tapi belum tahu ada berapa yang akan divaksin. Toko ritel seluruh cabang Borma juga sudah melakukan vaksinasi booster bekerja sama dengan Polsek dan puskesmas setempat," kata Elly.

Selain itu, terkait kepulangan jemaah haji, Kasie Penyelenggara Haji dan Umroh Kementerian Agama Kota Bandung, Boy Hari Novian mengatakan, 100 persen para jemaah haji negatif Covid-19 setelah Swab di asrama haji.

Baca Juga: Lewandowski menyadari tantangan besar di BarcelonaBaca Juga: Lewandowski menyadari tantangan besar di Barcelona

"Sebanyak 808 orang dari dua kloter 100 persen negatif Covid-19," tutur Boy.

Ia menambahkan, untuk kepulangan kloter 33 akan tiba pada 7 Agustus. Sedangkan kloter 42 akan tiba pada 12 Agustus.

"Jumlah kloter 33 ada 138 orang, sedangkan kloter 42 ada 221 orang. Untuk kepulangan tidak dikumpulkan di satu tmpt. Kami memecah kepulangan sesuai kelompok jamaah KBIH masing-masing," katanya.*

Editor: Uyun Achadiat

Sumber: Diskominfo Bandung


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah