PR CIREBON - Ramai beredar berita terkait munculnya klaster Covid-19 selama pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) berlangsung di Jawa Barat.
Hal ini ramai diberitakan setelah muncul pernyataan dari Kemendikbud Ristek yang menyatakan adanya temuan 150 klaster sekolah di Jawa Barat setelah PTM dilaksanakan.
Mengetahui hal ini, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, angkat bicara memberikan klarifikasi terkait klaster Covid-19 di Jawa Barat.
Baca Juga: Wow, Pre-Order Mini Album SEVENTEEN 'Attacca' Tembus 1,4 Juta Stok
Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari akun Instagram @ridwankamil, Gubernur Jawa Barat tersebut menegaskan tidak ada klaster Covid-19 sekolah selama PTM berlangsung.
“Sementara tidak/belum ada KLASTER Covid selama PTM di sekolah-sekolah di Jawa Barat,” ungkap Ridwan Kamil.
Gubernur Jawa Barat yang akrab dipanggil Kang Emil, menjelaskan arti kata klaster yang telah diklarifikasi oleh Kemendikbud.
Hal ini dijelaskan agar tidak ada kesalahpahaman dalam memahami informasi yang beredar.