Kabar Baik, Berwisata di Kebun Binatang Bandung Tidak Wajib Sertakan Surat Bebas Covid-19

- 28 Desember 2020, 18:01 WIB
Hewan Jerapah penghuni zona Afrika di Kebun Binatang Bandung jadi daya tarik  pengunjung
Hewan Jerapah penghuni zona Afrika di Kebun Binatang Bandung jadi daya tarik pengunjung /Marcom

PR CIREBON - Pengelola Kebun Binatang Bandung atau Bandung Zoological Garden Jawa Barat, di masa pandemi sekarang ini tidak mewajibkan pengungjungnya untuk menyertakan surat bebas Covid-19, baik itu hasil negatif rapid test antigen maupun antibodi maupun swab test PCR.

Marcom Kebun Binatang Bandung Sulhan Syafi'i mengatakan, alasan pihaknya mengambil langkah tersebut mengingat surat itu dinilai merepotkan para pengunjung untuk datang berkunjung.

“Mohon maaf juga ke Pemerintah Kota Bandung, kita belum bisa mengikuti surat edaran wali kota Bandung yang tertulis salah satu syaratnya pengunjung luar Bandung harus membawa surat keterangan bebas Covid-19. Karena itu menurut agak merepotkan untuk pengunjung kami,” kata dia saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Sabtu 26 Desember 2020.

Baca Juga: Waspada! Merokok Satu Batang per Hari Ternyata Dapat Kecanduan Nikotin

Sulhan menyampaikan untuk mengantisipasi terjadinya penyebaran virus corona, pihaknya telah siap menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat mulai dari pintu masuk dan saat berada di dalam area Kebun Binatang Bandung.

“Cuman kita memperketat protokol kesehatan saja. Jadi kalau masuk semua wajib menggunakan masker, cuci tangan pakai sabun di air mengalir kemudian antreannya berjarak, kita ukur suhu. Kemudian di dalam juga setiap karyawan mengingatkan protokol kesehatan,” ungkapnya.

Sebagaimana diberitakan PRFM News dengan judul artikel sebelumnya "Wisatawan Luar Bandung Tak Wajib Bawa Surat Bebas Covid-19 Jika Datang ke Bandung Zoo"

Baca Juga: Syahrini dan Reino Barack Dikira ke Jepang untuk Bulan Madu, Aisyahrani: Setiap Tahun Itu Tradisi

Ia pun telah mengurangi jam operasional Kebun Binatang yang awalnya buka pukul 08.00 WIB jadi pada pukul 10.00 WIB.

Bahkan, untuk pengunjung pun dibatasi hanya 30 persen dari kapasitas yang ada. Meski ia tak menampik meski telah dibatasi, pengunjung sangat jarang memenuhi persentase tersebut.

“Waktu berkunjungnya kita tidak dibatasi, tapi kita kasih batas jumlah pengunjung sebesar 30 persen yaitu sekitar di angka 1.200 di jam yang sama. Tapi ternyata untuk mencapai itu sangat susah karena pengunjung kita sangat sedikit,” tutupnya (Haidar Rais / PRFMNews).***

Editor: Egi Septiadi

Sumber: PRFM News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x