Network
SABACIREBON - Warga Palestina berupaya melakukan pencarian dan penyelamatan korban di kamp pengungsi Jabalia rusak parah akibat serangan udara Israel pada Selasa 31 Oktober 2023.
Serangan tersebut menargetkan kamp pengungsi yang padat penduduk di Jalur Gaza, menewaskan sedikitnya 50 warga Palestina dan seorang komandan Hamas.
Serangan udara Israel menyebabkan bangunan di kamp pengungsi hancur dan banyak warga yang terluka atau tewas. Upaya pencarian dan penyelamatan dilakukan oleh warga Palestina untuk menemukan korban yang mungkin masih tertimbun di bawah reruntuhan bangunan.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Bandung Raya Hari Ini Rabu 1 November 2023. Potensi Hujan dan Petir
Kementerian Kesehatan di Gaza mencatat bahwa jumlah korban tewas akibat serangan tersebut mencapai setidaknya 50 orang, sementara sekitar 150 orang lainnya mengalami luka-luka.
Angka korban tersebut masih berpotensi bertambah karena tim penyelamat terus bekerja untuk mencari orang-orang yang hilang.
Selain warga sipil, seorang komandan senior Hamas juga dilaporkan tewas dalam serangan tersebut. Serangan ini merupakan bagian dari eskalasi konflik antara Israel dan Hamas yang telah berlangsung selama beberapa waktu.
Baca Juga: Stok Gas Habis, Dapur Umum INH di Gaza Gunakan Tungku dan Kayu Bakar
