Berpotensi Radiasi, Kapsul Radioaktif Hilang Begini Penjelasannya

- 2 Februari 2023, 09:13 WIB
Polisi Australia Sedang menunjukkan titik hilangnya Kapsul Radioaktif/SabaCirebon
Polisi Australia Sedang menunjukkan titik hilangnya Kapsul Radioaktif/SabaCirebon /@reuters/

Warga telah diperintahkan untuk menjaga jarak lima meter jika mereka melihat kapsul itu, karena paparan tersebut dapat menyebabkan luka bakar atau penyakit karena radiasi.

Di hari Rabu, 1 Februari 2023, akhirnya menemukan sebuah kapsul radioaktif, setelah seminggu pencarian yang melibatkan 100 orang wilayah, sepanjang 1.400 km.

Baca Juga: Dini Hari Membuat Konten Hantu di Kuburan Lalu Susuri Sungai Cisanggarung, Youtuber Cirebon Hilang

Menteri Urusan Kedaruratan Western Australia, Stephen Dawson, mengatakan temuan itu adalah sebuah. “hasil yang luar biasa” setelah pencarian yang melibatkan departemen tanggap darurat, otoritas pertahanan dan pakar radiasi negara bagian itu.

Sebuah zona eksklusif 20 meter dipasang di sekitar kapsul ketika para anggota pasukan pertahanan memverifikasi melalui nomor serial.

Kapsul itu kemudian akan ditempatkan di sebuah peti timah dan disimpan semalaman di sebuah lokasi yang aman di Newman, sebuah kota pertambangan berjarak sekitar 1.200 di barat daya Perth, sebelum dibawa ke ibukota itu pada Kamis. Kapsul perak tersebut, mengandung Caesium-137 yang memancarkan radiasi stera 10 X-rays per jam.

Baca Juga: Kesemrawutan Kabel Fiber Optik di Bandung akan Hilang

Andrew Robertson, sebagai Kepala Pejabat Kesehatan Western Australia mengatakan akan ada investasi dan tuntutan yang akan dipertimbangkan berdasarkan undang-undang keamanan radiasi tahun 1975.

Hukuman maksimum untuk kegagalan menangani zat radioaktif dengan aman adalah denda sebesar A$1.000 (sekitar Rp 10,5 juta) dan A$50 (sekitar Rp 528 ribu) per hari pelanggaran berlanjut, meskipun pemerintah negara bagian mengatakan, Rabu, sedang mempertimbangkan perubahan undang-undang untuk memungkinkan hukuman yang lebih besar.***

Halaman:

Editor: Nurhidayat

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah