Network
/photo/2020/05/28/50041442.jpg)
PR CIREBON - Otoritas Seattle telah mengidentifikasi sisa-sisa dua mayat yang ditemukan oleh remaja yang merekam video TikTok bulan lalu.
Kedua korban, Jessica Lewis (35) dan Austin Wenner (27) ditembak beberapa hari sebelumnya, menurut Kantor Penguji Medis King County. Seorang anggota keluarga mengatakan keduanya telah berkencan selama bertahun-tahun.
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari CNN, sekitar seminggu kemudian, para remaja itu menemukan mayat-mayat yang dimasukkan ke dalam tas di sebuah pantai di Seattle barat dan segera menelepon 911 - kemudian memposting videonya pada hari berikutnya.
Baca Juga: Miliki Ambisi Kuat, Tiongkok akan Membangun 6 hingga 8 Reaktor Nuklir Setahun hingga Tahun 2025
Pihak berwenang menanggapi kejadian tersebut setelah menerima panggilan tentang tas yang mencurigakan di pantai. Kantong kedua terletak di air, Departemen Kepolisian Seattle mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Detektif Kepolisian Seattle Mark Jamieson membenarkan bahwa video TikTok tidak diposting sampai hari berikutnya.
"Kami senang videonya ada di sana. Kami berbicara dengan orang-orang yang terlibat dan mereka membenarkan beberapa informasi," kata Jamieson.
"Anak-anak menemukan tas di pantai, karena mereka menelepon 911. ... Petugas keluar ke sana dalam waktu sekitar satu setengah jam, dan kemudian petugas melakukan penyelidikan lebih lanjut dan kemudian menemukan bahwa itu mungkin tetap dan disebut detektif dan Kantor Penguji Medis," ujarnya.
Lewis merupakan ibu dari empat anak dan dia sudah berkencan dengan Wenner selama delapan tahun, kata bibinya, Gina Jaschke kepada afiliasi.
"Mereka hanya orang normal yang baik. Tidak ada yang layak atas apa yang terjadi pada mereka," ujar Jaschke.***
