Sempat Gunakan Kantong Sampah, Jepang Minta Warga Sumbangkan Jas Hujan Plastik untuk APD

- 15 April 2020, 19:55 WIB
PETUGAS Puskesmas Padaherang saat akan meriksa warga Desa Karangpawitan yang baru pulang dari Batam. Tenaga medis tersebut sedang menggunakan jas hujan sebagai Alat Pelindung Diri (APD) dan helm serta sepatu boat proyek.*
PETUGAS Puskesmas Padaherang saat akan meriksa warga Desa Karangpawitan yang baru pulang dari Batam. Tenaga medis tersebut sedang menggunakan jas hujan sebagai Alat Pelindung Diri (APD) dan helm serta sepatu boat proyek.* /MUSLIH/

Baca Juga: Waspada! Berikut 5 Tempat Berisiko Tinggi Penularan Virus Corona

Sedangkan, masker diketahui memiliki ukuran yang kecil bagi pengguna orang dewasa, dengan kondisi itu, sejumlah warganet Jepang menganggap langkah ini hanya pemborosan uang pajak.

Mengingat anggaran itu dapat digunakan untuk subsidi sebagai bantuan yang dibutuhkan warga. Namun, Shinzo Abe menerima tekanan itu dan memacunya untuk berbuat lebih banyak.

Baca Juga: Terdesak Alasan Kelangkaan, Jepang Terpaksa Legalkan Minuman Keras untuk Mencuci Tangan

Adapaun langkah bantuan yang sengaja Abe lakukan guna membantu penduduk Jepang, yaitu dengan membebaskan tagihan seluruh warga sebagaimana yang telah dilakukan negara lain.

"Apa kalian dapat membayar sewa (rumah, red.) dengan ini (masker, red.)? atau tagihan air, atau tagihan listrik? Siapa pun yang senang mendapatkan masker pasti tidak punya masalah lain," kata seorang pengguna Twitter dengan nama Kayase.***

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x