Anggota Parlemen Inggris Mengutuk PM Boris Johnson dan Presiden AS Joe Biden Atas Afghanistan

- 19 Agustus 2021, 06:00 WIB
Ilustrasi. Usai Taliban kuasai Afghanistan, anggota parlemen Inggris melampiaskan kemarahan mereka kepada PM Boris Johnson dan Presiden AS Joe Biden.
Ilustrasi. Usai Taliban kuasai Afghanistan, anggota parlemen Inggris melampiaskan kemarahan mereka kepada PM Boris Johnson dan Presiden AS Joe Biden. /REUTERS/Stringer

Mantan perdana menteri Konservatif Theresa May juga bertanya bagaimana Inggris bisa salah menghitung kekuatan Taliban, yang mengambil Kabul pada hari Minggu dalam serangan kilat.

“Apakah pemahaman kita tentang pemerintah Afghanistan begitu lemah? Apakah pengetahuan kita tentang posisi di lapangan begitu tidak memadai?” dia bertanya pada penggantinya.

Baca Juga: Update Kasus Covid-19 di Indonesia Rabu 18 April 2021: Bertambah 15.768 Orang

"Atau apakah kami hanya merasa bahwa kami harus mengikuti Amerika Serikat dan berharap bahwa, dengan sayap dan doa, semuanya akan baik-baik saja di malam hari," sambungnya.

Kecepatan keuntungan Taliban setelah pasukan pimpinan AS menarik sebagian besar pasukan mereka dari Afghanistan mengejutkan Barat.

Hal itu membuat banyak negara harus berebut untuk mendapatkan diplomat mereka dan orang Afghanistan yang telah membantu mereka keluar dari negara itu.

Baca Juga: Jadi Komisaris PT HK Metals Utama, Ricky Harun: Semoga Saya Bisa Amanah

Beberapa anggota parlemen pada hari Rabu berfokus pada keputusan AS untuk mundur - sebuah langkah yang Boris Johnson akui membuat Inggris tidak punya pilihan selain menarik pasukannya sendiri - dan kritik Joe Biden selanjutnya terhadap penyerahan pasukan Afghanistan.

Tom Tugendhat, seorang anggota parlemen Konservatif dan ketua Komite Pemilihan Urusan Luar Negeri parlemen yang juga bertugas di Afghanistan, mengatakan kepada ruang tertutup bahwa dia, seperti veteran lainnya, merasa marah dan sedih.

“Saya telah menyaksikan orang-orang baik turun ke bumi, membawa serta sebagian dari diri saya, dan sebagian dari kita semua,” katanya.

Halaman:

Editor: Arman Muharam

Sumber: Malay Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x