“Saya bertanya-tanya berapa banyak di luar sana yang berpikir mereka telah divaksinasi tetapi sebenarnya hanya jarum yang menusuk masuk dan keluar,” katanya dalam unggahan Facebook.
“Jadi harap waspada semua orang. Lebih baik jika mereka menunjukkan kepada Anda apakah vaksin ditarik dari botol dengan benar ke dalam jarum suntik, sebelum dan sesudah jarum suntik, awasi mereka selama vaksinasi. Tolong jangan takut untuk bersuara!,” seru Tan Wing Sam.
Ternyata, kasus serupa terjadi di wilayah Bangi dan Sungai Petani, pada 19 Juli 2021.
Gugus Tugas Vaksin Covid-19 (CITF) Malaysia, merilis pernyataan terkait beberapa insiden pasien yang dilaporkan menerima vaksin kosong.
Baca Juga: Gading Marten Unggah Potret Bersama Ariel Tatum, Anya Geraldine Beri Komentar Begini
Mereka membahas kasus Tan Wing Sam di MITEC dan mengutip dua insiden serupa lainnya yang terjadi di pusat vaksinasi drive-thru (PPV) di Sungai Petani, Kedah (17 Juli) dan PPV di Bangi Avenue Convention Center (BACC), pada 18 Juli 2021.
Pernyataan itu mengatakan bahwa polisi sedang menyelidiki kasus-kasus ini dan setiap perkembangan tentang masalah ini akan diberitahukan oleh otoritas terkait.
“Jika terbukti bersalah, CITF tidak akan segan-segan memberhentikan layanan staf yang terlibat dan mengambil tindakan tegas sesuai dengan ketentuan hukum dalam hal ini,” tertulis dalam pernyataan itu.